Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar dan Airlangga Bertemu, PDI-P Akui Ingin Golkar Gabung Koalisi

Kompas.com - 18/07/2023, 00:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menilai pertemuan bakal calon presiden (bacapres) yang diusung partainya, Ganjar Pranowo dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sangat bagus.

Hasto menyampaikan hal ini usai ditanya sejauh mana komunikasi PDI-P dengan Partai Golkar, setelah ada pertemuan Ganjar dan Airlangga.

"Ya artinya pertemuan antara Pak Ganjar dan Pak Airlangga sangat bagus. Apalagi Pak Airlangga kan sudah teruji di dalam pandemi mengatasi pandemi, pertumbuhan ekonomi kita tetap mencapai kemajuan yang diakui oleh dunia," kata Hasto di sela-sela pelatihan juru kampanye (jurkam) pemenangan Ganjar Pranowo di Jakarta, Senin (17/7/2023) malam.

Menilai baik kinerja di pemerintahan, Hasto kemudian memaknai pertemuan Ganjar-Airlangga sebagai hal sangat positif.

Baca juga: Sambangi Kantor Airlangga Hartarto, Ganjar Pranowo Bahas Proyek Strategis di Jawa Tengah

Selain itu, ia juga mengungkit kehadiran Airlangga di dalam puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK) 2023 Juni lalu.

"Memang punya makna positif, dibandingkan mengirimkan utusan di acara yang lain," imbuh Hasto.

Lebih jauh, Hasto ditanya apakah pertemuan Ganjar dan Airlangga merupakan strategi PDI-P untuk mendekati Golkar agar mau bergabung dalam kerja sama politik untuk Pemilu 2024.

"Strategi dilakukan pendekatan kan multiapproch multichannel dan juga multilevel, apa yang dilakukan kami bertemu Airlangga, Puan juga ketemu Airlangga, lalu Ganjar juga bertemu ini, merupakan hal yang positif dilakukan sama-sama dialog," papar Hasto.

Baca juga: Sekjen PDI-P Sebut Jokowi Tunjuk 7 Orang untuk Pemenangan Ganjar

"Kemudian Pak Ganjar juga sebagai capres menyerap berbagai masukan-masukan menterinya Presiden Jokowi sehingga percepatan kemajuan gerak cepat kemajuan dapat nantinya dilakukan dengan baik," sambung dia.

Adapun, Ganjar dan Airlangga mengadakan pertemuan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng Timur, Jakarta Pusat, Senin pagi.

Airlangga mengatakan, pertemuan pembahasan terkait Proyek Strategis Nasional (PSN) itu juga diselingi dengan pembicaraan politik saat makan siang berlangsung.

"Kalau di ruang rapat tidak ada (pembahasan politik), tapi sebelum rapat pasti ada lah (pembahasan politik), ngobrol bareng sambil makan," kata Airlangga saat konferensi pers di kantornya, Senin.

Sebagai tamu, Ganjar juga turut bersuara dengan santapan yang diberikan oleh tuan rumah.

Ia mengatakan, disuguhkan hidangan nasi pecel dan sup buntut pada pertemuan tersebut. Ganjar juga turut mengomentari porsi makan Airlangga yang disebut sedikit.

"Tadi ada pecel, sup buntut, tapi beliau makannya sedikit," ucap Ganjar disambut gelak tawa awak media dan Airlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 26 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Nasional
Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Nasional
Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Nasional
Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Nasional
Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Nasional
Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Nasional
Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Nasional
Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Nasional
Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Nasional
Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Nasional
Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Nasional
Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Nasional
Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com