Adapun sesi lintas negara tersebut dihadiri delegasi dari 196 negara. Pada kesempatan ini, Indonesia memamerkan hasil-hasil SDGs tingkat nasional sampai desa, serta menyajikan seminar bertajuk “Driving Changes at the Local Level: Innovative Approaches to Localize the SDGs”.
Lebih lanjut, Ivanovich mengatakan, berbagai persiapan menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Sustainable Development Goals (SDGs) dapat memberikan momentum guna meningkatkan solidaritas dan kerja sama global, termasuk untuk mendukung SIDS.
KTT yang akan digelar pada September 2023 itu diharapkan berkontribusi dalam menetapkan agenda Konferensi Internasional 2024 tentang SIDS.
Konferensi itu akan menyoroti area prioritas dan tantangan yang muncul serta berfokus pada masalah SIDS yang paling mendesak.
Konferensi SIDS juga harus mengidentifikasi solusi yang dapat ditindaklanjuti semua negara pulau dan kepulauan.
Baca juga: Pamerkan SDGs Desa di Kantor Pusat PBB, Menteri Desa PDTT Siap Cari Mitra Internasional
Lebih jauh lagi, KTT SDG juga harus memfasilitasi kemitraan untuk mendukung pembangunan SIDS yang berkelanjutan.
KTT itu dijalankan dengan menghadirkan partisipasi beragam pemangku kepentingan, baik pemerintah, organisasi internasional, masyarakat sipil, maupun sektor swasta.
“Indonesia berharap dapat bekerja sama dengan SIDS dan komunitas internasional untuk memajukan agenda pembangunan kami,” jelas Ivanovich.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.