Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Jajarannya Perbaiki Kualitas Pelayanan dan Tidak Anti Kritik

Kompas.com - 03/07/2023, 19:45 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya untuk memperbaiki kualitas pelayanan dan tidak anti terhadap kritik.

Permintaan itu disampaikan Listyo dalam sambutannya saat acara “Pengantar Purna Tugas dan Pengantar Tugas Wakapolri” di Gedung PTIK, Jakarta Selatan, Senin (3/7/2023).

“Kita perbaiki kualitas pelayanan kita, terbuka, tidak anti kritik. Itu kuncinya,” kata Listyo kepada para jajaran.

Baca juga: Di Hadapan Kapolri dan Para Kapolda, Wakapolri: Tidak Ada Dua Matahari, Mataharinya Satu

Listyo mengungkapkan, Polri sempat mendapat tingkat kepercayaan paling rendah di antara institusi atau lembaga lain. Namun, kini perlahan naik.

“Tingkat kepercayaan kita sempat berada di buncit, paling bawah, sekarang kita di nomor empat. Mudah-mudahan kita bisa jadi rebound seperti dulu,” kata Kapolri.

Dalam kesempatan itu, Listyo juga mengucapkan terima kasih kepada Komjen Gatot Eddy Pramono yang akan pensiun.

Posisinya sebagai wakil kepala kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) kemudian digantikan oleh Komjen Agus Andrianto.

“Dan tentunya setelah Pak Gatot, Pak Agus bersama saya tentunya akan bersama-sama untuk betul-betul menjaga soliditas,” ucap Listyo.

Baca juga: Kapolri Janji Terus Dengarkan Kritik, Saran, dan Masukan Masyarakat

Adapun Agus Andrianto baru saja dilantik menjadi Wakapolri pada hari ini, Senin. Sementara itu, Gatot Eddy Pramono akan memasuki masa pensiunnya.

Kapolri menunjuk Agus menggantikan Gatot Eddy sebagaimana tertuang dalam surat telegram rahasia Nomor:ST/1393/VI/KEP./2023 tertanggal 24 Juni 2023.

Gatot pun dimutasikan sebagai Pati Mabes Polri dalam rangka pensiun. Adapun Gatot akan resmi pensiun pada 28 Juni 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com