JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang pernyataan Mahfud MD soal dugaan tindak pidana di Pondok Pesantren Al Zaytun menjadi pemberitaan yang paling banyak dibaca di Kompas.com pada Kamis (29/6/2023).
Kemudian, tulisan soal MUI yang menemukan masalah status tanah hingga sumber keuangan di Ponpes Al Zaytun juga menarik minat pembaca.
Selain itu, artikel mengenai harta kekayaan tiga bakal capres Pemilu 2024 juga menjadi terpopuler.
Berikut ulasan selengkapnya.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memastikan ada unsur pidana di kasus Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun.
Mahfud lantas mengatakan, Polri tidak akan membiarkan kasus Ponpes Al Zaytun ini mengambang tanpa kejelasan.
“Al Zaytun itu ada aspek hukum pidana. Yang aspek hukum pidana tentu akan ditangani oleh Polri dan tidak akan diambangkan," ujar Mahfud, dikutip dari video yang diunggah di akun Instagram resmi miliknya @mohmahfudmd, Kamis (29/6/2023).
Baca selengkapnya: Mahfud: Ada Aspek Pidana di Ponpes Al Zaytun, Polri Tak Akan Biarkan Mengambang
Ketua Tim Peneliti Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat untuk kasus Pesantren Al Zaytun, Firdaus Syam mengatakan, ada masalah status tanah yang ditemukan saat melakukan penelitian terkait kontroversi pondok pesantren tersebut.
Firdaus mengatakan, data tersebut didapatkan saat melakukan penelitian dan mencari tahu dari pemerintah daerah setempat.
“Kita dapat informasi dari para informan dan itu bagian dari kita untuk ditindaklanjuti, antara lain dengan data terkait masalah status tanah. Kemudian juga berkaitan dengan konsep sedekah," ujar Firdaus saat ditemui di kediamannya, Jakarta Selatan, Rabu (28/6/2023).
Firdaus juga mengatakan, masalah lain yang ditemukan terkait Al Zaytun seperti tindak kekerasan yang terjadi di pesantren tersebut.
Baca selengkapnya: MUI Temukan Masalah Status Tanah hingga Sumber Keuangan di Al Zaytun
Delapan bulan jelang hari pemungutan suara Pemilu 2024, sedikitnya ada tiga nama tokoh yang dideklarasikan sebagai bakal calon presiden (capres).
Partai Gerindra menjadi yang pertama mengumumkan ketua umum mereka, Prabowo Subianto, menjadi calon RI-1. Deklarasi pencapresan Prabowo diumumkan dalam forum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra 2022 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/8/2022).
“Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab saya menerima permohonan saudara untuk bersedia dicalonkan sebagai calon presiden Republik Indonesia,” kata Prabowo di hadapan ribuan kader.
Dalam momen Rapimnas itu, Gerindra sekaligus meresmikan kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Keduanya membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya untuk Pemilu 2024.
Baca selengkapnya: Mengintip Harta 3 Bakal Capres: Prabowo, Ganjar, dan Anies, Siapa Paling Kaya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.