Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Masjid Istiqlal Sembelih Hewan Kurban pada Sabtu Lusa

Kompas.com - 29/06/2023, 10:44 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Istiqlal menjadwalkan proses penyembelihan hewan kurban Hari Raya Idul Adha Tahun 1444 Hijriah pada Sabtu (1/6/2023).

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Harian Masjid Istiqlal Laksma (Purn) Asep Saepudin mengungkapkan, salah satu alasannya agar warga bisa melihat momen proses penyembelihan kurban yang digelar di daerah domisilinya masing-masing dahulu.

"Pertimbangannya, karena itu masyarakat juga antusias menikmati hewan kurban dulu dari tempat masing-masing," kata Asep di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (29/6/2023).

Alasan lainnya adalah pertimbangan internal pengurus masjid terkait persiapan dan kekhusukan tim internal dan penjagal hewan kurban.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Serahkan Sapi Kurban Miliknya dan Jokowi ke Masjid Istiqlal

Menurut Asep, untuk hari Kamis ini, para pengurus Masjid Istiqlal fokus menjalankan serta melakukan pengamanan ibadah shalat Idul Adha.

Proses penyembelihan, kata Asep, digelar hari Sabtu agar para pengirim hewan kurban bisa turut menyaksikannya.

"Yang kedua juga untuk kegiatan hari Sabtu ini untuk pertimbangan, karena hari Jumat itu hari pendek. Kami inginnya full dari pagi sampai sore," ujarnya.

Asep mengungkapkan, ada 43 hewan kurban sapi, termasuk milik Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Serta, delapan ekor kambing yang akan disembelih di Masjid Istiqlal.

Baca juga: Masjid Istiqlal Tak Gelar Pemotongan Hewan Kurban pada Hari Raya Idul Adha

Lebih lanjut, Asep mengatakan, Masjid Istiqlal masih menerima jika masih ada warga yang ingin menyerahkan hewan kurban.

"Kami juga masih standby, misalnya sampai hari ini, masih ada yang mengirimkan hewan kurban karena memang dalam syariat Islam itu hewan kurban itu pada umumnya adalah yang mampu," kata Asep.

Nantinya, hasil daging kurban yang ada di Masjid Istiqlal akan dibagikan ke masyarakat melalui organisasi kemanusiaan atau tidak secara personal.

"Pendistribusiannya kami lakukan seperti yang sudah-sudah adalah melalui kantung-kantung dhuafa yang sudah mengajukan sudah permohonan maupun yang tidak mengajukan permohonan melalui survei penelitian ke daerah-daerah yang sudah kami biasa berikan kurban," ujarnya.

Baca juga: Saat Warga Ramai-ramai Foto Bareng Sapi Kurban Jokowi-Maruf Amin di Masjid Istiqlal...

Sapi kurban dari Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin yang diserahkan ke Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (29/6/2023).KOMPAS.com/Dian Erika Sapi kurban dari Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin yang diserahkan ke Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (29/6/2023).

Sebelumnya, Wapres Ma'ruf Amin menyerahkan sapi kurban dari dirinya dan dari Presiden Joko Widodo kepada Plt Ketua Harian Masjid Istiqlal Asep Saepudin pada Kamis hari ini.

Penyerahan hewan kurban digelar usai Wapres menjalani ibadah salat id di Masjid Istiqlal tadi pagi.

Diketahui, sapi kurban Presiden Jokowi yang diserahkan untuk Masjid Istiqlal berjenis limosin simental dengan berat 1,2 ton.

Sementara itu, sapi kurban Wapres Ma'ruf Amin berjenis limosin dengan berat 1.154 kilogram atau sekitar 1,1 ton.

Kedua sapi itu telah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh Badan Karantina Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Kementerian Pertanian, sehingga memenuhi syarat dan layak untuk menjadi hewan kurban.

Baca juga: Ucapkan Selamat Idul Adha, Jokowi Ingatkan Makna Ikhlas Berkurban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com