Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dorong Budaya Transparansi, WIKA Gelar Forum Keterbukaan Informasi Publik

Kompas.com - 19/06/2023, 21:14 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Miilk Negara (BUMN) Erick Thohir terus berupaya mendorong budaya transparansi atas keterbukaan data dan informasi.

Sejalan dengan itu, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berkolaborasi dengan sembilan perusahaan BUMN Klaster Infrastruktur untuk menyelenggarakan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) pada Kamis-Jumat, 15-16 Juni 2023 di Menara Danareksa, Jakarta.

Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia (RI) Donny Yoesgiantoro mengapresiasi pelaksanaan Forum Edukasi KIP BUMN Klaster Infrastruktur.

Menurutnya, kegiatan itu penting agar perusahaan semakin menguasai pemahaman terhadap Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang KIP.

Sebab, salah satu tujuan UU itu adalah membangun dan mengembangkan sistem informasi serta dokumentasi agar terkelola dengan baik sehingga dapat diakses dengan mudah oleh publik.

Baca juga: WIKA Bertransformasi, Lebih Selektif Pilih Pemberi Kerja

Donny mengatakan, selain memberikan kemudahan akses informasi bagi publik, pelaksanaan KIP juga dapat menjamin keberlangsungan usaha bagi perusahaan BUMN Klaster Infrastruktur.

“Semoga kegiatan ini dapat terlaksana secara berkelanjutan dan menjadi momentum untuk mengoptimalkan praktik good corporate governance di sektor Infrastruktur,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (19/6/2023).  

Forum edukasi tersebut turut menghadirkan beberapa narasumber, yaitu Komisioner Komisi Informasi Pusat Samrotunnajah Ismail dan Handoko Agung Saputro, President Director Volcafe Indonesia Yulisfan, Direktur Human Capital (HC) and Legal PT Hutama Karya (Persero) Muhammad Fauzan, dan Corporate Secretary WIKA Mahendra Vijaya.

Dalam rangkaian sharing session tersebut, WIKA sebagai badan publik dengan predikat “Informatif” berbagi tentang strategi dan inovasi digital.

Beberapa inovasi itu, di antaranya pembaharuan kanal KIP di web maupun mobile apps serta WIKA Virtual Experience yang diimplementasikan untuk memastikan aktivitas keterbukaan informasi publik berjalan dengan optimal.

Baca juga: WIKA Berencana Jual 3 Ruas Jalan Tol, Ini Profilnya

“Kami berharap agar di pemantauan dan evaluasi (monev) KIP pada tahun ini, BUMN di Klaster Infrastruktur mengalami peningkatan sesuai dengan target yang ditetapkan oleh Kementerian BUMN,” ujar Mahendra.

Forum edukasi KIP kali ini juga digelar sebagai wadah bagi BUMN klaster Infrastruktur untuk melaksanakan simulasi terkait Daftar Informasi Publik, Uji Konsekuensi, serta Permohonan, Keberatan, dan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik.

Forum tersebut yang dipandu tenaga ahli dari KIP ini diharapkan dapat menjadi forum diskusi advokasi serta pendalaman literasi dalam proses penerapan KIP dan pemahaman terhadap UU KIP.

Adapun sembilan BUMN Klaster Infrastruktur yang turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan forum bersama tersebut, yakni PT Hutama Karya (Persero), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, PT Jasa Marga (Persero), PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Brantas Abipraya (Persero), PT PP (Persero) Tbk, Perum Perumnas, dan PT Nindya Karya.

Baca juga: WIKA Bakal Lepas Saham Tiga Jalan Tol, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com