Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta PDI-P Rancang "Grand Design" Indonesia hingga 13 Tahun Mendatang

Kompas.com - 06/06/2023, 15:53 WIB
Vitorio Mantalean,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo meminta partainya, PDI-P, untuk membuat desain rencana besar (grand design) pembangunan Indonesia hingga 13 tahun mendatang.

Jokowi mengaku menyampaikan hal itu ketika memberi sambutan dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ketiga PDI-P pada hari ini, Selasa (6/6/2023), di Sekolah Partai DPP PDI-P, Jakarta Selatan.

Jokowi menyinggung berbagai masalah yang ia hadapi dan diprediksi menjadi tantangan Indonesia pada masa depan, seperti krisis pangan hingga perang.

Menurut Jokowi, yang akan lengser tahun depan itu, grand design ini penting dimiliki seandainya PDI-P "diberi kesempatan untuk mengelola negara ini".

Baca juga: Puji Kinerja Jokowi, Megawati: Kalau Ada yang Tutup Mata, Dia Bangun Jalan...

"Sehingga, bayangan-bayangan yang tadi saya sampaikan, paling tidak, bisa dipersiapkan perencanaannya terlebih dahulu," kata mantan Wali Kota Solo itu kepada awak media.

Kepala Negara mengingatkan, ada kesempatan besar untuk membawa Indonesia melompat menjadi negara maju dalam rentang 13 tahun.

"Ini tentu saja lebih baik jika perencanaan besarnya disiapkan mulai dari sekarang di dalam Rakernas PDI-P ini," ujar dia.

Baca juga: BERITA FOTO: Pesan Jokowi untuk Ganjar Pranowo, Penting Nyali dan Berani Nomor Satu

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menanggapi, Indonesia sedang berharap pada bonus demografi dalam kurun waktu tersebut.

Ia menyebut, bonus demografi ini bisa tercipta jika semua warga mendapatkan lapangan pekerjaan.


Untuk mencapai itu, Megawati menyinggung diperlukannya keterlibatan seluruh elemen bangsa. Menurutnya, bukan dia, Jokowi, maupun Ganjar Pranowo sebagai bakal capres yang didukungnya menjadi suksesor Jokowi, yang bisa mencapai sendiri.

"Kita dari negara berkembang dapat melompat menuju negara maju, bisa sama dengan India, Tiongkok, Amerika, dan insya Allah kalau benar begitu kejadiannya kita menjadi nomor 4," ujar Megawati.

"Tiga belas tahun bukan waktu yang panjang. Itu pendek," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com