Lebih lanjut, Puan menilai pengangkatan guru honorer menjadi PPPK bukan sekadar dapat menyelesaikan persoalan kesejahteraan guru semata.
Pengangkatan guru honorer menjadi PPPK, kata dia, dapat meningkatkan profesionalitas guru di dalam satuan pendidikan.
“Kesejahteraan dan profesionalisme merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Karena kalau guru sejahtera, mereka akan semangat dan gembira saat bekerja. Tentu dampaknya akan menjadi lebih baik,” jelas Puan.
Baca juga: Pemkot Tangerang Buka Fasilitas Gratis Pendaftaran Merek, Ini Caranya...
Selain soal pengangkatan guru PPPK, cucu Bung Karno itu juga menyoroti perlunya peningkatan fasilitas sarana dan prasarana (sarpras) di sekolah demi menunjang pendidikan.
Sebab, menurut Puan, masih banyak sekolah di daerah-daerah dengan sarpras pendidikan yang kurang baik, khususnya yang terletak di pelosok negeri.
“Masalah tenaga pendidikan tidak akan lepas dari sarpras. Masih ada di daerah pelosok negeri yang ruang belajar, perpustakaan dan alat-alat penunjang pendidikannya jauh di bawah standar. Ini yang juga harus jadi perhatian Pemerintah,” katanya.
Sementara untuk anak-anak Indonesia, Puan mengungkapkan bahwa pendidikan tinggi sangat penting demi menunjang masa depan yang layak.
Baca juga: Sinopsis Extinct, Petualangan Ed dan Op ke Masa Depan
Selain itu, kata dia, kebebasan dalam memperoleh pendidikan juga tidak boleh didasari atas perbedaan jenis kelamin.
“Di keluarga saya tidak pernah mengajarkan atau membeda-bedakan antara laki-laki dan perempuan. Saya berharap hal serupa juga didapatkan oleh semua anak-anak Indonesia. Oleh karena itu, adik-adik jangan sampai putus sekolah, gapailah mimpi yang besar,” imbau Puan.
Kemudian untuk para guru, Puan menyampaikan agar selalu amanah dalam mendidik putra atau putri Indonesia yang merupakan generasi penerus bangsa.
Selain amanah, ia juga berpesan kepada seluruh guru agar tidak pernah lelah mendidik generasi muda bangsa.
Baca juga: Platform Pendidikan Online Bantu Generasi Muda Pilih Jurusan Kuliah dengan Baik
“Di peringatan Hari Pendidikan ini, saya berpesan kepada seluruh guru agar tidak pernah lelah mendidik generasi muda bangsa. Berikan pengabdian terbaik demi masa depan cemerlang anak-anak Indonesia,” pesan peraih dua gelar Doktor Honoris Causa tersebut.
“Karena seperti kata Bapak Pendidikan kita, Ki Hajar Dewantara, ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang diajarkan ke semua orang. Selamat Hari Pendidikan Nasional untuk semua tenaga pendidik dan pelajar Indonesia, semoga pendidikan di Indonesia semakin maju dan berkembang,” tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.