JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau masyarakat yang mudik menyempatkan waktu untuk beristirahat jika sudah lelah menyetir kendaraan guna mengantisipasi resiko kemacetan atau kecelakaan lalu lintas.
"Untuk masyarakat yang mudik agar melaksnakan mudik dengan hati-hati, jangan terburu-buru, kalau capek silakan istirahat di rest area yang sudah disiapkan," kata Sigit di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Senin (17/4/2023).
Mantan Kapolda Banten itu juga meminta para pemudik dengan kendaraan pribadi mematuhi aturan dan skema lalu lintas yang telah disiapkan.
Baca juga: Listyo Sigit: Saya Polisi, Jadi Kapolri, tapi Darah Saya TNI
Sigit juga berpesan kepada masyarakat yang hendak mudik untuk melapor diri kepada RT atau RW atau bintara rembina desa (babinsa) setempat sebelum meninggalkan rumah.
"Sehingga bisa kami beri pelayanan untuk kami patroli kami tinjauan rumah-rumah kosong sehingga betul-betul bisa aman dari resiko baik bencana dan pidana," ujar dia.
Sigit berharap, risiko kemacetan atau kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisasi.
Sigit juga mengimbau pemudik yang menyeberang di penyeberangan Bakauheni untuk berangkat pada siang hari.
"Karena memang TNI Polri siap untuk memberikan pengamanan terhadap masyarakat yang akan melintas, yang takut adanya potensi tindak pidana, ini juga untuk mengurangi beban penyeberangan y ang tentunya akan meningkat luar biasa," kata dia.
Baca juga: Gelar Apel Operasi Ketupat, Kapolri Ingatkan Pesan Presiden soal Peningkatan Jumlah Pemudik
Operasi Ketupat tahun ini melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, serta kementerian/lembaga terkait.
Para personel gabungan akan mengisi 2.787 pos dengan rincian 1.857 pos pengamanan 713 pos pelayanan, dan 217 pos terpadu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.