Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boy Rafli Amar Disebut Akan Gabung PPP, Ketua Majelis Syariah: Kembang-Kembangnya Sudah Ada

Kompas.com - 07/04/2023, 20:00 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mustofa Aqil Siradj mengungkapkan bahwa mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar sudah siap bergabung ke PPP.

Mustofa menuturkan, ia sudah bertemu dengan Boy sebelum memasuki Ramadhan 1444 Hijriah, di mana Boy mengutarakan minatnya bergabung ke PPP.

"Ya sudah (ada perbincangan), kembang-kembangnya sudah ada. Dia sudah tersenyum menerima, insya Allah optimistis," kata Mustofa saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta, Jumat (7/4/2023).

Baca juga: Sandiaga Uno dan Eks Kepala BNPT Boy Rafli Amar Disebut Segera Gabung PPP

Mustofa tidak menampik bahwa Boy akan mendapatkan jabatan di PPP bila bergabung ke partai berlambang Kabah tersebut.

Namun demikian, ia tak mau mengomentari kemungkinan Boy diusung menjadi calon kepala daerah pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

"Masih jauh, rapat dulu lah," ujar Mustofa.

Mustofa pun tidak mengungkapkan kapan Boy akan diumumkan sebagai kader PPP.

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara PPP Usman M Tokann mengungkapkan bahwa Boy bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan bergabung ke PPP.

"Akan ada ada beberapa tokoh nasional yang Insya Allah akan bergabung, di antaranya Sandiaga Uno dan Boy Rafli Amar. Beliau-beliau akan kami siapkan tempatnya jika pada waktunya akan bergabung ke PPP," ujar Usman saat dimintai konfirmasi, Selasa (4/4/2023).

Baca juga: Kepala BNPT Boy Rafli Amar Irit Bicara Soal Rencana Setelah Pensiun

Kabar bergabungnya Boy ke PPP sudah cukup lama berembus sejak ia masih menjabat sebagai kepala BNPT.

Boy pun sudah pernah ditanya mengenai isu tersebut tetapi memilih irit bicara karena saat itu masih berstatus sebagai anggota Polri aktif.

Adapun Boy pensiun pada 25 Maret saat berusia 58 tahun.

"Saya kan masih anggota Polri aktif jadi belum bisa berbicara," kata Boy saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (13/3/2023).

Baca juga: Soal Sandiaga Uno Bergabung, PPP: Insya Allah Serius

Boy mengatakan, setelah menjadi purnawirawan, ia hanya akan menjadi masyarakat biasa yang tetap berbakti kepada bangsa dan negara Indonesia.

"Saya ya jadi masyarakat biasa setelah pensiun, jadi masyarakat biasa saja yang berbakti kepada bangsa dan negara," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com