Salin Artikel

Prabowo dan Muhaimin Iskandar Bertemu Tadi Malam, Saling Beri Informasi

Namun, Dasco mengatakan, pertemuan antara kedua elite partai tersebut bukan pertemuan yang luar biasa.

"Pertemuan antara Ketua Umum Gerindra dan Ketua Umum PKB telah berlangsung pada tanggal 1 (Maret) hari Rabu jam 19.00 WIB," ujar Dasco saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2023).

"Dan karena kita sudah memang ada kontrak politik, tentunya pertemuan itu bukan pertemuan yang luar biasa," katanya lagi.

Dasco mengungkapkan, pertemuan antara Prabowo dan Cak Imin itu akan sering dilakukan ke depannya.

Keduanya juga disebut akan saling berbagi informasi untuk menguatkan kedua belah pihak.

"Untuk saling memberikan informasi dan penguatan kepada kedua belah pihak," ujar Dasco.

Meski demikian, Dasco enggan membeberkan apa yang dibahas Cak Imin dan Prabowo dalam pertemuan tersebut.

Sebelumnya, Prabowo dan Cak Imin dijadwalkan bertemu. Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda memperkirakan pertemuan keduanya dilakukan pada awal Maret 2023.

"Karena Pak Prabowo minggu ini masih di luar negeri, jadi mungkin awal Maret (pertemuannya)," kata Huda, Selasa (28/2/2023).

"Kami menjadwalkan pertemuan berkala rutin dua mingguan karena banyak hal yang perlu direspons dan diputuskan," ujarnya.

Di sisi lain, saat disinggung soal pertemuan pada awal Maret itu, Huda mengaku tidak mengetahui persis hal apa saja yang akan dibahas oleh kedua Ketua Umum dalam poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya tersebut.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/02/17051031/prabowo-dan-muhaimin-iskandar-bertemu-tadi-malam-saling-beri-informasi

Terkini Lainnya

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke