Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Ketum MUI Ali Yafie Meninggal Dunia, Din Syamsuddin Kenang sebagai Ulama dengan Pengetahuan Keislaman Luas

Kompas.com - 26/02/2023, 08:33 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Ali Yafie meninggal dunia pada Sabtu (25/2/2023).

Hal itu dibenarkan oleh mantan Ketua Umum MUI sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin.

"Bangsa Indonesia, khususnya umat Islam, kehilangan seorang tokoh ulama (KH. Prof. Ali Yafie). Almarhum pernah menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Pusat 2000-2005," kata Din Syamsuddin dalam keterangan yang diterima, Minggu (26/2/2023).

Kemudian, Din Syamsuddin mengingat sosok almarhum Ali Yafie yang disebut sebagai seorang ulama yang memiliki pengetahuan keislaman yang luas.

Baca juga: Biaya Haji Jadi Rp 49,8 Juta, Waketum MUI: Keputusan Bijaksana, tapi...

Di sisi lain, Ali Yafie juga disebut fasih menjelaskan realitas sosial-politik antar umat dan bangsa.

"Di samping itu, beliau memiliki sikap teguh dalam prinsip (istiqamah dan amanah)," ujar Din.

Din Syamsuddin mengatakan, Ali Yafie telah mengidap sakit cukup lama dalam usia lanjut.

Ia pun mendoakan agar sakitnya tersebut telah menjadi sarana penggugur dosa.

Baca juga: MUI Bakal Bina Kelompok Ritual Sesat di Desa Cibugel yang Berdoa di Depan Makam Palsu

Lebih lanjut, Din Syamsuddin meminta maaf dan menyesal belum sempat menjenguk dan bertakziyah ke rumah duka.

"Karena sedang berada di Oran, Aljazair, hadiri sebuah konferensi," ujar Din Syamsuddin.

Terakhir, Din Syamsuddin berharap sosok Ali Yafie yang lain dapat terlahir kembali bagi umat Islam.

Sosok itu diharapkan memiliki kapasitas, intelektualitas dan integritas serupa dengan Ali Yafie.

"Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu," kata Din Syamsudin mendoakan.

Baca juga: Wapres Jenguk Mantan Rais Aam NU dan Ketum MUI Ali Yafie yang Sedang Sakit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com