Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem: Beda Capres adalah Keniscayaan, Bukan Berarti Tidak Boleh Silaturahmi

Kompas.com - 20/02/2023, 10:00 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

"Apalagi Pak Anies berulang kali disebut antitesa dari Pak Jokowi sehingga pasti berbeda," kata dia.

Baca juga: Sinyal Penolakan PDI-P soal Pertemuan Megawati dan Surya Paloh...

Anies Baswedan sudah dideklarasikan Paloh sebagai bakal capres yang akan mereka usung pada Pemilu 2024.

Hasto mengatakan bahwa partainya menghormati langkah tersebut sebagai kedaulatan partai politik.

Namun demikian, ia menegaskan, kriteria bakal capres 2024 yang diusung PDI-P berbeda dengan Anies. Sebab, bakal capres 2024 dari PDI-P berasal dari internal partai politik berlambang banteng itu.

"Nasdem kan kemudian telah mengusung Bapak Anies Baswedan sebagai calon presiden dari Nasdem, kemudian Bu Megawati Soekarnoputri dalam pidato ulang tahun partai menegaskan calon presiden dari partai PDI-P berasal dari kader partai," ujar Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com