Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Anggap Ketidaktahuan Prabowo soal Cawapres Cuma "Jokes"

Kompas.com - 06/02/2023, 15:51 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menganggap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanya bercanda soal tidak tahu siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.

Muzani menyebut pernyataan Prabowo itu hanya untuk keakraban di momen perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-15 Gerindra di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023).

"Tadi omongannya itu kan bagian dari keakraban kepada pendukung kita. Jadi Pak Prabowo sedang melakukan jokes," ujar Muzani saat ditemui di lokasi.

Baca juga: Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Prabowo-Anies-Sandi

Walau begitu, Muzani menegaskan pihaknya memang belum memutuskan siapa cawapres mereka untuk tahun 2024.

Bahkan, capres dari koalisi Gerindra-PKB pun belum diputuskan, walaupun sejauh ini Gerindra selalu menyerukan Prabowo Capres 2024.

"Calon Presiden koalisi pun belum ada," ucapnya.

Muzani menegaskan deklarasi capres-cawapres dari koalisi Gerindra-PKB akan segera dibicarakan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Menurutnya, Prabowo sangat menyimak desakan dari PKB agar capres-cawapres dideklarasikan sebelum bulan Ramadhan 2023.

"Pak Prabowo sangat menyimak, mendengar pandangan itu. Apalagi pandangan itu disuarakan oleh para ulama, para kyai. Pak Prabowo sangat menghargai itu. Tapi tentu saja, ini kan ibarat masakan, kita tunggu semuanya bisa matang untuk kita sajikan," imbuh Muzani.

Baca juga: Prabowo: Jangan Kau Rongrong Nahkoda yang Sedang Arahkan Kapal, Ganggu dari Kanan dan Kiri

Sebelumnya, Prabowo Subianto menegaskan dirinya belum menentukan siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi dirinya di Pilpres 2024 mendatang.

Bahkan, Prabowo belum tahu siapa sosok yang akan menjadi cawapresnya itu.

Hal tersebut Prabowo sampaikan usai memberikan pidato di perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-15 Gerindra di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023).

Setelah menyampaikan pidatonya, tiba-tiba terdengar teriakan suara wanita.

Baca juga: Momen Jokowi dan Prabowo Saling Berbalas Pujian di HUT Gerindra

"Cawapres, Pak!" seru wanita itu.

Mendengar seruan tersebut, Prabowo kebingungan.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Nasional
Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Nasional
Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Nasional
JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang 'Toxic'

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang "Toxic"

Nasional
Tanggapi Luhut soal Orang 'Toxic', Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Tanggapi Luhut soal Orang "Toxic", Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Nasional
Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com