Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima Yudo Margono Ajak Santri Gabung TNI Melalui Pendidikan Secata hingga Perwira

Kompas.com - 22/01/2023, 19:52 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengajak para santri untuk bergabung menjadi prajurit TNI.

Yudo mengajak para santri ini untuk bergabung ke TNI lewat pendidikan Sekolah calon tamtama (Secata), Sekolah Calon Bintara (Secaba), Sekolah Perwira Prajurit Karier (Perwira PK), hingga akademi Akademi TNI.

Hal itu disampaikan Yudo Margono saat berkunjung ke Masjid Ar Riyadh Pesantren Hidayatullah, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (20/1/2023).

"Para santri yang terdiri dari pemuda-pemuda dengan dilandasi akhlak, hati, dan jiwanya yang kuat bisa bergabung ke TNI melalui pendidikan Secata, Secaba, Perwira PK bahkan melalui pendidikan Akabri (sekarang bernama Akademi TNI) sehingga dapat mengisi kemerdekaan dan negara ini," ujar Yudo dalam siaran pers Pusat Penerangan TNI, Minggu (22/1/2023).

Baca juga: Kunjungi Kaltim, Panglima Yudo Margono Tinjau Calon Mabes TNI di IKN

Yudo mencontohkan dirinya yang bergabung menjadi prajurit TNI. Dia bercerita, dirinya bukan berasal dari keluarga kaya. Namun, berkat keikhlasan dan kerja keras, dia mampu menjadi orang nomor satu di TNI.

“Saya Panglima TNI juga bukan berasal dari keluarga kaya, saya anaknya orang tani di Madiun. Dengan berbekal keikhlasan, kerja keras dengan diiringi kemauan yang tinggi untuk maju dan untuk mengangkat derajat orangtua sehingga saya bisa berkarier di militer dan alhamdullilah sampai saat ini," kata Yudo.

Kehadiran Yudo ke Masjid Ar Riyadh Pesantren Hidayatullah merupakan bagian kunjungannya ke Kalimantan Timur.

Dalam kunjungan itu, Yudo Margono didampingi para Asisten Panglima dan Kapuspen TNI Laksda Kisdiyanto.

Yudo beserta jajaran juga menyempatkan meninjau perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kamis (19/1/2023).

Baca juga: Panglima TNI Promosikan Eks Asistennya Jadi Pangkolinlamil

Kedatangan Yudo ke titik nol IKN disambut oleh Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi yang didampingi Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kaltim Irjen Imam Sugiato, hingga Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud.

"Kita ngecek Mabes TNI di IKN, baik tempat maupun rancang bangunannya seperti apa," kata Yudo dalam siaran pers Pusat Penerangan TNI, Jumat (20/1/2023) petang.

"Berikutnya kita juga mengecek Kogabwilhan II," ucap Yudo.

Di lokasi pembangunan IKN tersebut, Yudo mendapatkan penjelasan tentang progres pembangunan.

"Saat ini sedang dilakukan pembangunan istana kepresidenan, lalu dibangun Mabes TNI dan perumahan TNI dengan luasan 240 hektar," kata Yudo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com