Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagai Kader, Sandiaga Dinilai Mesti Patuh dan Loyal terhadap Prabowo

Kompas.com - 16/01/2023, 19:41 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi menyatakan, Sandiaga Uno harus tunduk dan patuh terhadap keputusan Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerindra, termasuk soal Pilpres 2024.

Untuk Pilpres 2024, Gerindra sudah memutuskan mencalonkan Prabowo sebagai presiden.

"Sebagai kader Partai Gerindra, tercacat sampai hari ini tetap tunduk, patuh, dan loyal keputusan Dewan Pembina dan Ketua Umum Gerindra," ujar Pras saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (16/1/2023).

"Kalau konteksnya berkaitan Pilpres 2024, makna tunduk patuh itu tunduk dan patuh kepada Gerindra, di mana kita sudah mengambil keputusan pada saat Rapimnas mencalonkan Prabowo sebagai presiden," kata dia.

Baca juga: PPP Sebut Sandiaga Butuh Suara Akar Rumput untuk Tingkatkan Elektabilitas

Pras menyampaikan, hal tersebut tertuang dalam pertemuan antara Prabowo dan Sandi Uno beberapa waktu lalu.

Setelah pertemuan tersebut, Prabowo mengumpulkan pengurus Partai Gerindra untuk menjelaskan isi pertemuan mereka berdua.

"Betul Prabowo sudah mengumpulkan kami-kami para pengurus dan kemudian menjelaskan hasil pertemuan mereka berdua," kata dia.

Kemudian, yang tidak kalah penting, kata Pras, adalah mengenai undangan partai lain.

Menurut Pras, dalam pertemuan itu, disepakati bahwa menjalin komunikasi dengan partai lain itu hal yang lumrah dan biasa.

"Tapi yang paling penting adalah itu semua harus dikoordinasikan, harus dikomunikasikan dan semua harus atas persetujuan atau izin dari partai dalam hal ini ketua dewan dan ketua umum," ujar Pras.

Pertemuan Prabowo-Sandiaga

Rumah putih besar peninggalan keluarga Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menjadi saksi pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra itu dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno, Selasa (10/1/2023) lalu.

Baca juga: Klarifikasi Sandiaga Uno soal Isu Retaknya Hubungannya dengan Prabowo

Kopi Hambalang dan makanan kuliner nusantara menjadi suguhan yang diberikan tuan rumah kepada tamunya.

Prabowo sendiri memilih untuk menyeruput teh chamomile dalam pertemuan empat mata yang berlangsung selama kurang lebih tiga jam itu.

"Saya dijamu oleh Pak Prabowo, mungkin ini pertemuan terlama kami," kata Sandiaga seusai kegiatan Workshop Peningkatan Komoditas Kreatif Unggulan Untuk Penciptaan Lapangan Kerja Baru di Desa Pesucen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/1/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com