JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo tak mempersoalkan usulan Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hudayat agar dirinya mundur dari Kabinet Indonesia Maju.
Syahrul mengaku bahwa hubungannya dengan Djarot tetap baik-baik saja.
“Komunikasi kita tetap baik-baik, tadi sudah kan yang peluk-peluk,” ujar Syahrul ditemui pasca rapat dengan Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (16/1/2023).
Menurutnya, hubungannya dengan Djarot telah terjalin sejak menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan.
“Djarot itu teman adik-adik saya, waktu saya masih Gubernur,” katanya.
Baca juga: Ketika 3 Menteri Nasdem Beri Tanggapan soal Isu Reshuffle...
Namun, terkait wacana reshuffle, Syahrul Yasin Limpo memilih untuk tidak memikirkannya.
Ia memilih fokus bekerja karena keputusan reshuffle ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Jabatan itu kan ada yang punya kompetensi kan, itu hak prerogatif. Sudah, kita kerja saja maksimal, siang malam,” ujarnya.
Diketahui, Djarot sempat meminta Jokowi untuk mengevaluasi kinerja Syahrul Yasin Limpo, dan Menteri Lingkungan Hidup, dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar.
Baca juga: Menteri dari Nasdem Ditanya soal Reshuffle, SYL Ngaku Fokus Kerja, Siti Nurbaya Bilang Ngaco!
Sebab, dua menteri tersebut kerap bersinggungan dengan Djarot yang ditempatkan di Komisi IV DPR RI.
Ia lantas mendorong agar menteri dari Nasdem mundur dari Kabinet Indonesia Maju.
Dalam pandangannya, menteri dari Nasdem sudah tak sejalan dengan visi-misi Jokowi.
"Kalau memang gentle, betul sudah seperti itu, akan lebih baik, untuk menteri-menterinya (menteri dari Nasdem) lebih baik mengundurkan diri. Itu lebih gentle," ujar Djarot di Kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (3/1/2023).
Baca juga: Djarot: Lebih Baik Menteri-menteri Nasdem Mengundurkan Diri, Itu Lebih Gentle
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.