Puan juga menyampaikan, akan ada momentum yang tepat bagi Megawati mengumumkan capres-cawapres.
Semua kader diminta menunggu "tanggal main" pengumuman tersebut.
"Ketua Umum sudah punya nama di kantongnya, tinggal diumumin. Jadi, enggak usah Tengok kiri kanan," kata Puan.
"Enggak usah bingung harus si ini, harus si itu. Kayaknya si ini, kayaknya si itu, surveinya tinggi ya si ini, kayaknya cocok sama si ini," ujar dia.
Baca juga: Nasdem: Kalau Megawati Umumkan Capres Besok, Paling Ganjar atau Puan, Tak Spesial
Pernyataan Puan dibenarkan oleh Hasto Kristiyanto ditemui saat meninjau lokasi acara HUT ke-50 PDI-P di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin sore.
Kata dia, Megawati memang telah selesai mempertimbangkan tokoh capres yang bakal diusung.
Oleh karena itu, langkah selanjutnya tinggal menunggu momentum deklarasi dilakukan Megawati.
Menurut dia, soal kapan momentum itu, para kader maupun elite PDI-P tak ada yang mengetahuinya.
"Maka di dalam kesempatan kali ini apakah akan diumumkan, kapan waktunya, ya itu nanti kita lihat dari Ibu Megawati Soekarnoputri. Yang jelas Beliau mempersiapkan dengan sebaik-baiknya," ujar Hasto.
Kemungkinan deklarasi
Pada kesempatan yang sama, Puan tak memungkiri apabila kejutan yang akan disampaikan Megawati adalah pengumuman capres-cawapres.
"Kalau kemudian besok (hari ini) tiba-tiba ada surprise, siapa nama bakal calon capres atau cawapres PDI Perjuangan akan disampaikan, kemungkinan bisa saja," ujar Puan.
Dia pun meminta semua pihak menunggu besok terkait segala kemungkinan itu.
Puan menegaskan, dirinya sendiri tidak mengetahui kejutan yang akan disampaikan Megawati.
"Kan tidak mungkin saya menanyakan ke ketua umum. Namanya surprise enggak ada yang tahu, yang tahu cuma ketua umum saja," tutur mantan Menko PMK ini.
Respons Ganjar
Sementara itu, Ganjar Pranowo menganggap santai terkait rencana Megawati mengumumkan pencapresan.
Ia mengaku tak tahu menahu mengenai kejutan dalam HUT ke-50 PDI-P.