JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian RI (Polri) untuk membantu warga membersihkan puing-puing rumah yang rusak akibat gempa bumi di Cianjur.
Arahan tersebut disampaikan langsung Jokowi kepada Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, dan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana saat mengujungi posko gempa di Desa Cibulakan, Cugenang, Cianjur, Kamis (8/12/2022).
"Saya minta saja TNI, Polri mulai digerakkan untuk membersihkan (kawasan ini, Cugenang). Di lapangan harus mulai menggerakkan masyarakat untuk membantu membersihkan," kata Jokowi, dikutip dari siaran pers, Kamis.
Jokowi berharap, dengan keterlibatan TNI dan Polri, puing-puing dapat segera dibersihkan dan perbaikan rumah yang rusak dapat dimulai pada pekan depan.
"Jadi, nanti seminggu lagi ke sini diharapkan sudah mulai bersih dan sudah mulai ada kegiatan membangun rumah," ujar Jokowi.
Baca juga: Jokowi: Rumah yang Rusak 53.408 di Seluruh Cianjur, Sekolah Ada 540
Saat menemui dan menyerahkan bantuan perbaikan rumah kepada para pengungsi, Jokowi juga mendorong masyarakat agar segera memulai proses rekonstruksi rumahnya yang rusak.
Ia mengatakan, aparat TNI/Polri akan siap membantu warga membersihkan puing-puing serta membangun kembali rumah mereka bila diperlukan.
"Kita bersama-sama segera membersihkan rumah kita masing-masing, memulai, dan nanti akan dibantu oleh TNI dan Polri, dibantu pembersihannya, dibantu pembangunannya. Kalau memang diperlukan TNI dan Polri siap," kata Jokowi.
Untuk diketahui, Jokowi menyerahkan bantuan rekonstruksi rumah kepada 8.100 orang penerima yang sudah terverifikasi hari ini.
Baca juga: Jokowi Ingatkan Pembangunan Rumah Terdampak Gempa Cianjur Harus Tahan Gempa
Angka ganti rugi yang diberikan pemerintah sebesar Rp 60 juta bagi rumah rusak berat, Rp 30 juta untuk yang rusak sedang, dan Rp 15 juta bagi rumah rusak ringan.
Jokowi mengatakan, pencairan bantuan tersebut akan dilakukan secara bertahap supaya digunakan sebagaimana mestinya.
Ia berharap, bantuan yang sudah dicairkan hari ini dapat segera digunakan untuk membangun rumah agar warga dapat kembali tinggal di tempat tinggalnya masing-masing.
"Nanti saya ngecek lagi ke sini, sebulan lagi, paling tidak sudah jadi rumah yang ada atapnya, meskipun mungkin belum diplester tapi Bapak Ibu sudah bisa segera menempatinya," kata Jokowi.
Baca juga: Bantuan Sudah Diberikan, Jokowi Minta Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Cianjur Segera Dimulai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.