Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parameter Identitas Nasional

Kompas.com - 04/12/2022, 04:10 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com – Identitas nasional merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dengan jati diri atau kepribadian suatu bangsa.

Identitas nasional menjadi ciri yang dimiliki suatu bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain.

Parameter Identitas Nasional

Parameter identitas nasional adalah tolak ukur atau patokan yang digunakan untuk  enyatakan sesuatu sebagai ciri khas suatu bangsa.

Ada sejumlah indikator yang dijadikan sebagai parameter untuk mencari identitas nasional. Parameter identitas nasional tersebut meliputi:

  • Pola perilaku; 
  • Lambang-lambang;
  • Alat perlengkapan; dan
  • Tujuan yang ingin dicapai.

Baca juga: Apa Itu Identitas Nasional?

Pola perilaku

Identitas nasional menggambarkan pola perilaku yang terwujud melalui aktivitas masyarakat sehari-hari. Indikator ini berkaitan dengan adat istiadat, tata kelakuan serta kebiasaan.

Contoh identitas nasional yang bersumber dari adat istiadat dan tata kelakuan, yakni budaya ramah tamah, hormat kepada orang tua dan gotong royong di Indonesia.

Lambang-lambang

Lambang merupakan ciri bangsa dan secara simbolis menggambarkan tujuan dan fungsi bangsa. Lambang-lambang yang menjadi identitas nasional biasanya dinyatakan dalam undang-undang.

Contohnya adalah lambang negara yang menjadi identitas nasional di Indonesia, yaitu Garuda Pancasila. Pasal 36A UUD 1945 menyebutkan, lambang negara Indonesia ialah Garuda dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.

Alat kelengkapan

Alat-alat kelengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan bangsa dan negara, seperti bangunan, teknologi, peralatan manusia, dan lain-lain.

Contoh identitas nasional yang berupa alat kelengkapan ini misalnya bangunan tempat ibadah, seperti Prambanan, Borobudur, gereja dan masjid; peralatan manusia, seperti pakaian adat dan teknologi bercocok tanam; dan teknologi, seperti pesawat terbang, kapal, alat komunikasi dan lain-lain.

Baca juga: Contoh Identitas Nasional Indonesia

Tujuan yang ingin dicapai

Identitas nasional yang bersumber dari tujuan ini bersifat dinamis dan tidak tetap.

Misalnya, budaya unggul, prestasi dalam bidang tertentu, seperti di bidang olahraga, pertanian, dan lain-lain.

 

Referensi:

  • Saidurrahman dan Arifinsyah. 2018. Pendidikan Kewarganegaraan: NKRI Harga Mati. Jakarta: Kencana.
  • Tomalili, Rahmanuddin. 2019. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Yogyakarta: Deepublish.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com