Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putri Candrawathi Bantah Minta Brigadir J Jadi Ajudannya

Kompas.com - 02/11/2022, 11:07 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus dugaan pembunuhan berencana yang juga istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, membantah menunjuk Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J) untuk menjadi ajudannya.

Bantahan itu disampaikan Putri menanggapi kesaksian kakak mendiang Yosua, Yuni Artika Hutabarat, yang dihadirkan sebagai saksi oleh jaksa penuntut umum dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

"Dan saya tidak pernah menunjuk Yosua sebagai ajudan pribadi saya, tetapi suami saya yang menunjukkan kepada saya untuk menggantikan saudara Ricky yang akan pergi ke Magelang untuk menemani sementara anak saya bersekolah di Magelang," kata Putri.

Baca juga: Brigadir J Sempat Curhat ke Kakak soal Diminta Putri Candrawathi Jadi Ajudan

Ricky yang dimaksud Putri adalah Bripka Ricky Rizal Wibowo, yang juga merupakan mantan ajudan Ferdy Sambo. Saat ini Ricky juga menjadi salah satu terdakwa dalam kasus itu.

Dalam hubungan dengan keluarga Ferdy Sambo dan Putri, Ricky diminta untuk mengatur kebutuhan rumah tangga untuk rumah pribadi mereka di Magelang, Jawa Tengah.

Ricky juga bertugas menemani anak-anak Sambo dan Putri yang bersekolah di Taruna Nusantara, Magelang.

Dalam persidangan itu, Putri juga membantah pernyataan Yuni soal permintaannya untuk dicarikan anak bayi untuk diadopsi melalui Yosua.

Baca juga: Penjelasan Putri Candrawathi soal Uang Rp 5 Juta dan Dompet untuk Adik Brigadir J

"Sedikit menegaskan untuk Ibu Yuni....Untuk Ibu Yuni, saya tidak pernah menyampaikan ke Yosua untuk mengadopsi seorang anak dari keluarga besar Yosua," ujar Putri.

Dalam kesaksiannya, Yuni menyampaikan Yosua pernah melontarkan pertanyaan tentang Putri yang memintanya menjadi ajudan dan tidak memilih Polwan.

"Ibu Putri yang mengharapkan almarhum Yosua untuk menjadi ajudannya katanya," kata Yuni.

Yuni lantas menirukan pertanyaan Yosua yang disampaikan kepadanya.

Baca juga: Kakak Yosua Ungkap Putri Candrawathi Pernah Minta Carikan Anak untuk Diadopsi

"Terus..'kenapa ya Bu Putri mau menjadikan saya ajudannya? Kenapa dia enggak mencari ajudan perempuan.' Katanya gitu kan," ucap Yuni.

"Lho kenapa dik?" tanya Yuni.

"Iya karena kami ini enggak ada yang perempuan. Dari anggota polisinya. Kami laki-laki semua," ucap Yosua seperti ditirukan Yuni.

"Waktu itu di tahun 2020 belum seramai sekarang ajudan pak Ferdy Sambo ini," ujar Yuni menirukan Yosua.

Halaman:


Terkini Lainnya

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com