"Sehingga pada saat Indonesia menekankan pentingnya itu, semata-mata adalah dalam konteks implementasi 5PC," jelas Retno.
Sebelumnya diberitakan, Junta Militer Myanmar menjatuhkan bom di konser perayaan kelompok etnis Kachin dengan dalih menyerang markas kelompok separatis dan teroris.
Baca juga: Tentara Gulingkan Junta Militer di Burkina Faso, Kudeta Kedua Tahun Ini
Anggota kelompok etnis Kachin dan seorang pekerja penyelamat pada Senin (24/10/2022) menyebut serangan udara oleh militer Myanmar itu menewaskan sebanyak 80 orang, termasuk penyanyi dan musisi, yang menghadiri perayaan ulang tahun organisasi politik utama etnis minoritas Kachin.
Serangan junta militer Myanmar ini nyatanya terjadi hanya berselang tiga hari sebelum menteri luar negeri di Asia Tenggara mengadakan pertemuan khusus di Indonesia untuk membahas meluasnya kekerasan di Myanmar.
Laporan awal menyebutkan jumlah korban tewas sekitar 60 orang, tetapi penghitungan kemudian menaikkannya menjadi sekitar 80 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.