Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/10/2022, 20:04 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rombongan DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bertemu dengan DPP Partai Amanat Nasional (PAN) di Kantor DPP PAN, Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (13/10/2022) sore ini.

Ketua Umum PSI Giring Ganesha mengatakan, pihaknya memiliki kesamaan dengan Koalisi Indonesia Bersatu bentukan Partai Golkar, PAN, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sebelum bertemu PAN, PSI sudah bertemu dengan Partai Golkar.

"Dan memang selama ini KIB yang paling menurut kita feel-nya sama," ujar Giring di Kantor DPP PAN, Kamis (13/10/2022).

Baca juga: PSI Pecat Penjual Dawet yang Beri Kesaksian Palsu soal Aremania di Tragedi Kanjuruhan

Giring mengaku sudah mendeteksi adanya tanda-tanda kecocokan dengan KIB saat mendaftarkan PSI ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk ikut Pemilu 2024.

Saat itu, PSI mendaftar pada hari yang sama dengan Golkar, PAN, dan PPP.

"Saya ingat banget PSI daftar 09.09 pagi, kalau PAN jam 10.00, KIB," ucap dia.

Giring mengatakan, PSI sudah melakukan pendekatan dengan Golkar beberapa minggu lalu. Kini, giliran PAN yang PSI kunjungi.

Baca juga: PSI ke Gubernur Papua Lukas Enembe: Kalau Bersih, Kenapa Risih?

Setelah bertemu elite PAN, Giring mengatakan, PSI akan menemui PPP dalam waktu dekat.

"Kita ternyata banyak kesamaan juga. Dan mudah-mudahan habis ini, kita ketemu PPP nanti kita bisa lebih naik level lagi dari PDKT, penjajakan, pacaran, baru menikah lah," ujar Giring.

Ia pun mengaku akan menyodorkan nama Ganjar Pranowo untuk diusulkan sebagai calon presiden (capres) saat bertemu partai lain.

Sementara itu, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan, pihaknya menyambut gembira kedatangan PSI.

"Kita terbuka untuk berdiskusi, berdialog, bertukar pikiran dengan semua partai. Ya, jadi ini merupakan suatu momen di mana kita memperkuat silaturahmi dengan semua parpol yang ada," kata Eddy.

Menurut dia, PAN dan PSI berbicara mengenai banyak hal dalam pertemuan itu.

Baca juga: Gelar Rembuk Rakyat Sebelum Deklarasikan Ganjar Capres 2024, PSI: Tidak Ada yang Usulkan Nama Anies

Salah satunya adalah bagaimana mereka bisa menghadirkan pemilu pilpres yang lebih berkualitas.

"Ya narasinya itu narasi gagasan, narasinya narasi ide politik yang mencerahkan yang mencerdaskan. Itu di antaranya yang kita bicarakan, dan kita sepakat untuk itu," kata dia.

"Jadi ke depannya kita memang harus memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. Dan itu kita punya kesamaan yang sangat kuat di situ. Dan saya kira kita di PAN sebagai partai yang dari awal menekankan pada pluralisme, saya kira kita punya kesamaan visi terkait pluralisme," ucap Eddy.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Panglima Yudo Pimpin Sertijab Letjen Suhartono Jadi Irjen TNI

Panglima Yudo Pimpin Sertijab Letjen Suhartono Jadi Irjen TNI

Nasional
Kemenlu: Tak Ada WNI yang Jadi Korban Banjir Bandang New York

Kemenlu: Tak Ada WNI yang Jadi Korban Banjir Bandang New York

Nasional
Cerita Megawati Sarapan Umbi-umbian, Jagung dan Sukun Hampir Tiap Hari...

Cerita Megawati Sarapan Umbi-umbian, Jagung dan Sukun Hampir Tiap Hari...

Nasional
Survei Indikator Politik, Harga Kebutuhan Pokok Paling Mendesak Diselesaikan Presiden Selanjutnya

Survei Indikator Politik, Harga Kebutuhan Pokok Paling Mendesak Diselesaikan Presiden Selanjutnya

Nasional
Megawati Sebut Ganti Pemimpin Ganti Kebijakan Bikin Amburadul

Megawati Sebut Ganti Pemimpin Ganti Kebijakan Bikin Amburadul

Nasional
Heran Dikritik karena Sebut Jokowi Petugas Partai, Megawati: Saya Pun Petugas Partai

Heran Dikritik karena Sebut Jokowi Petugas Partai, Megawati: Saya Pun Petugas Partai

Nasional
Heran Ada Isu Prabowo Duet dengan Ganjar, Megawati: Saya Melongo...

Heran Ada Isu Prabowo Duet dengan Ganjar, Megawati: Saya Melongo...

Nasional
Hasil Rakernas, PDI-P Serahkan Pengumuman Cawapres Ganjar ke Megawati

Hasil Rakernas, PDI-P Serahkan Pengumuman Cawapres Ganjar ke Megawati

Nasional
Jadi Urat Nadi Virtual Energi RI dan Mendunia, Menhub Apresiasi Prestasi PIS

Jadi Urat Nadi Virtual Energi RI dan Mendunia, Menhub Apresiasi Prestasi PIS

Nasional
Pertamina Gandeng LKPP Implementasikan Aplikasi E-Katalog

Pertamina Gandeng LKPP Implementasikan Aplikasi E-Katalog

Nasional
Penutupan Rakernas IV PDI-P: Ada Pengarahan TPN, Pembacaan Rekomendasi, dan Pidato Megawati

Penutupan Rakernas IV PDI-P: Ada Pengarahan TPN, Pembacaan Rekomendasi, dan Pidato Megawati

Nasional
Tim Ganjar Ajak Jokowi Diskusi soal Visi, Arsjad Rasjid: 'Dirut' yang Mau Pensiun Paling Ngerti

Tim Ganjar Ajak Jokowi Diskusi soal Visi, Arsjad Rasjid: "Dirut" yang Mau Pensiun Paling Ngerti

Nasional
Tak Hadiri Penutupan Rakernas IV PDI-P, Ganjar Disebut Sedang Tugas Bersama Oso Hanura

Tak Hadiri Penutupan Rakernas IV PDI-P, Ganjar Disebut Sedang Tugas Bersama Oso Hanura

Nasional
Ketua TPN Ajak Kader PDI-P Kampanyekan Ganjar dengan Asyik dan Humanis

Ketua TPN Ajak Kader PDI-P Kampanyekan Ganjar dengan Asyik dan Humanis

Nasional
Mahfud Minta KPK Kejar Pihak yang Berupaya Lenyapkan Bukti Dokumen di Kementan

Mahfud Minta KPK Kejar Pihak yang Berupaya Lenyapkan Bukti Dokumen di Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com