Rakernas PAN Tak Munculkan Nama Prabowo, Gerindra: Itu Demokrasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gerindra menghormati keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) pada Sabtu (27/8/2022) yang menghasilkan sejumlah nama sebagai calon presiden (capres).

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad berpandangan, sejumlah nama yang dihasilkan dalam rakernas PAN justru hasil demokrasi sehingga harus dihormati partai lainnya.

"Dan kami tidak ada masalah mengenai nama-nama yang keluar, termasuk nama pak Prabowo tidak ada di situ. Itu lah demokrasi dan kita hormati," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (29/8/2022).

Baca juga: Rakernas PAN Obral Tiket Capres 2024: Ketum Parpol KIB, Puan, Erick Thohir, hingga Para Gubernur

Lebih lanjut, Dasco juga tetap menghormati hasil Rakernas PAN memunculkan nama Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sebagai capres.

Menurut Dasco, nama Puan yang muncul pun merupakan wujud demokrasi kader PAN di daerah.

"Ya itu lah demokrasi bahwa kemudian ada beberapa nama yang disebut teman-teman di PAN termasuk mbak Puan ya kita apresiasi," ujarnya.

Dasco menegaskan, tidak adanya nama Prabowo dalam hasil Rakernas PAN tak lantas menghalangi komunikasi politik Gerindra dengan partai berlambang matahari itu.

Baca juga: Rakernas PAN Usul 9 Nama Capres 2024, Zulhas: Nanti Kami Putuskan

Sebab, Gerindra tetap menghormati apa pun hasil keputusan partai lain, termasuk PAN.

"Saya pikir enggak ada masalah komunikasi politik dengan semua parpol tetap kita calon, biar bagaimanapun segala sesuatu kita harus berkomunikasi," ungkapnya.

Wakil Ketua DPR itu mengingatkan, Gerindra dan PAN akan terus melakukan komunikasi bersama dalam rangka membangun bangsa.

Hal itu, lanjut dia, sebagaimana yang telah terjadi di DPR. Gerindra menganggap PAN layaknya partner bekerja di DPR dalam membangun bangsa.

"Tentunya sebagai partner kita di DPR, tidak ada masalah," pungkasnya.

Baca juga: Zulhas Beberkan 9 Nama yang Diusulkan Rakernas PAN Jadi Capres 2024

Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengumumkan sembilan nama kandidat capres yang diusulkan untuk diusung oleh PAN.

Usulan berasal dari kadernya di 34 provinsi Tanah Air yang disampaikan dalam Rakernas PAN yang berlangsung di The Ritz Carlton, SCBD, Jakarta, Sabtu.

“Satu, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, kader pasti inginnya ketua umumnya. KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) itu ada tiga (partai) yang kedua, beberapa DPW (mengusulkan) Pak Airlangga untuk (jadi) calon presiden,” papar Zulhas dalam pidato penutupan Rakernas PAN di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu malam.

Ada pula nama Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani yang juga masuk dalam kandidat capres PAN.

Baca juga: Zulhas Sebut Ada 11 Nama Diusulkan Rakernas PAN Jadi Capres 2024

Selain itu, PAN juga melirik nama-nama menteri di Kabinet Jokowi-Ma'ruf misalnya Menteri BUMN Erick Thohir.

Lalu, hasil Rakernas PAN juga memutuskan kepala daerah seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masuk dalam kandidat capres.