Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menag: Antrean Calon Jemaah Haji Lansia RI Mencapai 700.000, Harus Ada Solusi

Kompas.com - 15/08/2022, 13:37 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, jumlah antrean calon jemaah haji lanjut usia (lansia) asal Indonesia jumlahnya mencapai 700.000 orang. 

Jumlah antrean itu cukup tinggi, mengingat Pemerintah Arab Saudi sebelumnya telah membatasi usia calon jemaah haji yang bisa melaksanakan ibadah di Tanah Suci, yaitu maksimal 65 tahun.

Baca juga: Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Menag Minta Kuota Haji Indonesia Naik 100 Persen

Yaqut pun berharap agar Kementerian Haji Arab Saudi dapat memberikan solusi sehingga para calon jemaah haji lansia itu tetap dapat diberi kesempatan untuk berangkat menjalankan ibadah.

"Saya sampaikan pada waktu ketemu dengan Menteri Haji (Arab Saudi), saya sampaikan, jemaah lansia Indonesia antreannya mencapai 700.000 jemaah," ujar Yaqut di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (15/6/2022).

"Jadi kalau mereka dibatasi sampai 65 tahun seperti tahun ini, mereka kasihan yang 700.000 itu, harus ada solusi," lanjutnya.

Baca juga: RI-Arab Saudi Bentuk Satgas untuk Persiapkan Ibadah Haji 2023

Menurut Yaqut, pihak Arab Saudi berjanji akan ada kuota khusus bagi jemaah haji lansia dari Indonesia.

Namun, untuk detail berapa kuota yang dimaksud masih akan dibicarakan lebih lanjut dengan satuan tugas (task force) yang telah dibentuk Kemenag RI dan Kementerian Haji Arab Saudi.

"Nanti akan kita bicarakan secara detail di task force yang kita bicarakan ini, yang kita bikin ini. Ini sudah mulai bekeja, tim teknis sudah mulai bekerja di Saudi sana untuk bicara teknis dengan kementerian haji," kata Yaqut.

Dirinya pun meminta kepada Arab Saudi agar kuota haji untuk Indonesia bisa naik 100 persen pada tahun depan.

Hal tersebut disampaikannya saat bertemu dengan Menteri Haji Arab Saudi.

Baca juga: Menag Sebut Haji 2022 Berjalan Baik Meski Tak Sempurna

Menurut Yaqut, Menteri Haji Arab Saudi berjanji akan membicarakan permintaan itu dan melihat situasi yang ada.

Untuk diketahui, tercatat kuota haji Indonesia tahun ini berjumlah 100.051 orang. Jumlah itu terdiri atas 92.825 kuota haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com