JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mengatakan, terdapat 5 provinsi yang berhasil keluar dari jeratan desa tertinggal dan desa sangat tertinggal.
Kelima provinsi itu adalah Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Barat (Jabar), Jawa Timur (Jatim), dan Kepulauan Bangka Belitung.
"Provinsi yang sudah tuntas tidak ada lagi desa tertinggal dan desa sangat tertinggal ada Jatim, Bali, Bangka Belitung, DIY, Jawa Barat," kata Halim dalam diskusi media di Kemendes PDTT, Jakarta, Kamis (11/8/2022).
Baca juga: Mendes: BLT Desa Rp 300.000 Tetap Ada Tahun Depan, tetapi untuk Warga Miskin Ekstrem
Halim mengungkapkan, banyak desa-desa yang naik kelas sejak beberapa tahun terakhir.
Menurut data Kemendes, desa sangat tertinggal berkurang 8.471 desa, dari 13.453 desa pada 2015 menjadi 4.982 desa pada 2022.
Sementara, desa tertinggal berkurang 24.008 desa, dari 33.592 desa menjadi 9.584 desa pada 2022.
Kemudian, desa berkembang bertambah 11.020 desa, dari 22.882 desa menjadi 33.902 desa.
Lalu, desa maju bertambah 16.641 desa, dari 3.608 desa menjadi 20.249 desa; serta desa mandiri bertambah 6.064 desa, dari 174 desa menjadi 6.238 desa.
"Harapan kami di tahun 2023 makin banyak lagi provinsi-provinsi yang bisa dientaskan desa tertinggal dan sangat tertinggal," tutur dia.
Baca juga: Kemendes PDTT: 11 Desa di IKN Tak Diubah Jadi Kelurahan, Pertahankan Budaya Asli
Lebih lanjut Halim menjelaskan, sebanyak 123 desa telah meningkat dari desa sangat tertinggal pada 2015 menjadi desa mandiri pada tahun 2022.
Lompatan data terbanyak terjadi pada desa-desa di Kalimantan Barat, yakni 67 desa. Kemudian, Kalimantan Timur 15 desa, Riau 12 desa, Jambi 6 desa, dan Lampung 6 desa.
Perubahan status desa juga terdapat di Jawa Timur sebanyak 3 desa, Kalsel sebanyak 3 desa, Jawa Barat 2 desa, Maluku 2 desa, Sulawesi Utara 2 desa, Aceh 1 desa, Bali 1 desa, Bengkulu 1 desa, dan Kalimantan Tengah 1 desa.
"Jadi target 2024 ada 5.000 desa mandiri, tapi sekarang sudah ada 6.064. Saya fokus pada supaya semakin banyak yang terentaskan semakin bagus. Kalau kemudian itu sudah melebihi target ya Alhamdulillah yang penting kita kerja maksimal," sebut Halim.
Baca juga: Pemerintah Klaim Telah Entaskan 6.000 Desa Tertinggal
Sebagai informasi, status desa-desa dikategorikan berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) sesuai implementasi UU Desa.
IDM memuat beberapa indikator, meliputi ketahanan pangan, ketahanan sosial, dan ketahanan lingkungan.
Sebuah desa diklasifikasikan sangat tertinggal jika IDM kurang dari 0,49. Sementara, desa tertinggal dikategorikan dengan nilai IDM 0,49-0,59.
Sedangkan, desa berkembang dikategori dengan nilai IDM 0,59-0,70; desa maju dengan IDM 0,70-0,81; serta desa mandiri dengan IDM di atas 0,81.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.