Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Gerindra Daftar Pemilu 2024, Prabowo: Harus Bersaing Keras, Mengadu Program

Kompas.com - 08/08/2022, 17:34 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berharap Pemilu 2024 diisi dengan adu program antara partai politik (parpol), antara lain mencari solusi dalam menghadapi kondisi ekonomi global yang sedang tidak baik-baik saja.

“Presiden Joko Widodo sudah mengingatkan, kita seluruh dunia mengalami kesulitan. Bahkan lembaga internasional dunia telah memberi warning bahwa dunia penuh bahaya,” kata Prabowo dalam konferensi pers di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI usai mendaftarkan Partai Gerindra sebagai peserta Pemilu 2024, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022).

Baca juga: Terobosan Politik Meningkatkan Partisipasi Pemilu 2024

“Oleh karena itu Indonesia harus bersatu, bersaing dengan baik dan keras mengadu program,” tuturnya.

Selain itu, Prabowo mengatakan, dengan saling adu program antara partai politik, hal tersebut bisa mengakomodasi kepentingan masyarakat dengan tujuan menimbulkan rasa aman, mulai dari sektor ekonomi hingga kesehatan.

“Itu tujuan kita, boleh berbeda partai, tapi semua anak bangsa Indonesia,” katanya.

Baca juga: Amankan Proses Pendaftaran Partai Hanura hingga Gerindra, 298 Polisi Gabungan Disiagakan di Gedung KPU RI

Terakhir, Prabowo menegaskan Partai Gerindra berkomitmen mengikuti semua tahapan pemilu dengna baik.

“Gerindra akan menjadi peserta yang patuh terhadap ketentuan,” imbuhnya.

Adapun Partai Gerindra menjadi parpol ke 17 yang telah mendaftar sebagai peserta Pemilu 2024. Gerindra daftar bersamaan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Setelah pendaftaran diterima, KPU bakal melakukan pengecekan kelengkapan berkas.

Baca juga: Partai Republiku Indonesia, Hanura, PKB, dan Gerindra Daftar Jadi Peserta Pemilu Besok

Parpol yang telah dinyatakan lengkap berkas persyaratan akan menjalani proses verifikasi faktual.

Akan tetapi, untuk parpol yang berkas administrasinya dinyatakan tidak lengkap akan diberi waktu melengkapi hingga masa pendaftaran peserta Pemilu 2024 ditutup, pada Minggu (14/8/2022).

Pada hari ini, Partai Gerindra menjadi parpol ketiga yang mendatangi kantor KPU RI.

Sebelumnya, ada Partai Republiku Indonesia telah melakukan pendftaran pada pukul 11.00 WIB dilanjutkan Partai Hanura pada pukul 14.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com