Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Atlet Dikirim Berkurang 40,67 Pesen, Persentase yang Tak Dapat Medali di SEA Games Turun

Kompas.com - 13/06/2022, 12:01 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, persentase atlet yang tidak mendapatkan medali di SEA Games ke-31 di Vietnam menurun jika dibandingkan SEA Games 2019 di Filipina.

Pada SEA Games ke-31 ini, ada 17,4 persen atlet Indonesia yang tidak mendapatkan medali.

"Persentase atlet yang tidak mendapatkan medali menurun. Yakni 17,4 persen bila dibandingkan dengan SEA Games ke-30 yakni sebesar 39,60 persen," ujar Amali saat penyerahan bonus untuk para atlet SEA Games di halaman Istana Merdeka, Senin (13/6/2022).

Dengan kata lain, dirinya mengekaim ada perbaikan prestasi sekitar 22,56 persen.

Amali menjelaskan, jumlah atlet yang diberangkatkan kali ini hanya 499 orang atau berkurang sekitar 40,67 persen bila dibandingkan dengan keikutsertaan atlet Indonesia di SEA Games ke-30 yaitu sebanyak 841 orang.

Baca juga: Jokowi Serahkan Bonus Rp 130,5 Miliar untuk Atlet SEA Games Peraih Medali

Selain itu, perolehan medali meningkat 20,56 persen, yaitu menjadi 80,96 persen bila dibandingkan dengan SEA Games ke-30 yang lalu yakni hanya 60,40 persen.

"Perbaikan peringkat dari peringkat ke-4 pada SEA Games ke-30 naik ke peringkat ketiga pada SEA Games ke-31 ini. Perolehan medali berjumlah 241 terdiri dari emas 69, perak 92, perunggu 80," tutur Amali.

"Berdasarkan catatan tersebut di atas, maka kita akan konsisten utk menerapkan cara penyeleksian sebagaimana yang telah dilakukan pada SEA Games ke-31 ini," tegasnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengapresiasi capaian tim Indonesia untuk SEA Games 2021 di Vietnam yang menduduki peringkat ketiga dalam perolehan total medali.

Presiden menekankan dari 499 atlet yang dikirim, sebanyak 408 atlet atau 82 persen berhasil membawa pulang medali.

"Saya bangga, saya senang bahwa dari 499 atlet yang kita kirim ke SEA Games ke-31 di Vietnam sebanyak 408 atlet semuanya memperoleh medali baik emas, perak maupun perunggu," ujar Jokowi saat menyerahkan bonus kepada para atlet di halaman Istana Merdeka, Senin (13/6/2022).

"Sekali lagi, dari 499 atlet, sebanyak 408 memperoleh medali. Artinya 82 persen atlet yang kita kirimkan kembali membawa medali pulang ke Tanah Air," lanjutnya.

Jokowi pun sepakat dengan pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang pada tahun ini memfokuskan pengiriman atlet berdasarkan kualitas.

Dia pun sepakat bahwa mengirim atlet ke ajang olahraga internasional tidak perlu dalam jumlah banyak.

"Betul yang disampaikan Menpora tadi membangun ekosistem yang baik itulah yang akan memberikan hasil. Kerja juga fokus. Kirim enggak usah banyak-banyak sampai 840 (atlet) kayak tahun sebelumnya. Tapi hasilnya meningkat," tutur Jokowi.

"Kalau kita lihat seperti yang saya sampaikan yang lalu sebelum berangkat. Pada 2015 kita peringkat kelima, 2017 peringkat kelima, 2019 peringkat keempat dan sekarang kita peringkat ketiga meskipun kita hanya mengirimkan 499 atlet," jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengapresiasi capaian tim Indonesia untuk SEA Games 2021 di Vietnam yang menduduki peringkat ketiga dalam perolehan total medali.

Presiden menekankan dari 499 atlet yang dikirim, sebanyak 408 atlet atau 82 persen berhasil membawa pulang medali.

Jokowi pun sepakat dengan pernyataan Menpora Zainudin Amali yang pada tahun ini memfokuskan pengiriman atlet berdasarkan kualitas.

Baca juga: Jumlah Bonus Atlet Peraih Medali SEA Games 2021: Total Rp 130,5 Miliar, Emas Dapat Rp 500 Juta

Dia pun sepakat bahwa mengirim atlet ke ajang olahraga internasional tidak perlu dalam jumlah banyak.

"Betul yang disampaikan Menpora tadi membangun ekosistem yang baik itulah yang akan memberikan hasil. Kerja juga fokus. Kirim enggak usah banyak-banyak sampai 840 (atlet) kayak tahun sebelumnya. Tapi hasilnya meningkat," tutur Jokowi.

"Kalau kita lihat seperti yang saya sampaikan yang lalu sebelum berangkat. Pada 2015 kita peringkat kelima, 2017 peringkat kelima, 2019 peringkat keempat dan sekarang kita peringkat ketiga meskipun kita hanya mengirimkan 499 atlet," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com