Kriteria terjawab dimaksudkan bahwa strategi kebijakan dapat memenuhi kebutuhan suatu golongan atau suatu masalah tertentu dalam masyarakat.
Contohnya adalah kebijakan pembangunan desa tertinggal melalui inpres desa tertinggal atau IDT diharapkan dapat menjawab permasalahan yang dihadapi oleh golongan masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan di daerah tertentu.
Masalah mungkin berbeda antara satu daerah tertinggal dengan daerah tertinggal lainnya. Sehingga strategi pengelolaan inpres daerah tertinggal dibuat secara fleksibel agar dapat dikelola dengan berbagai variasi.
Kriteria tepat atau appropriateness mengacu pada ukuran kombinasi dengan kriteria-kriteria yang lainnya. Kriteria ini menjadi penyeimbang terhadap penggunaan kriteria lainnya.
Contoh kombinasi dari beberapa kriteria adalah kebijakan investasi di sebuah pulau tanpa penduduk. Dilihat dari segi efisiensi, kebijakan ini cukup baik karena harga tanah sangat murah, tetapi dari segi kriteria adil atau pemerataan kurang baik.
Contoh lain adalah larangan ekspor hasil pertanian bahan baku industri demi meningkatkan ekspor hasil industri nonmigas . Tanpa ketentuan apa-apa, harga hasil pertanian akan turun.
Dilihat dari segi efisiensi, usaha eksportir hasil industri nonmigas menguntungkan. Akan tetapi dari segi efektivitas, tujuan meningkatan kemakmuran masyarakat tidak tercapai.
Referensi