Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabang TNI Angkatan Darat

Kompas.com - 13/03/2022, 02:15 WIB
Issha Harruma,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Tentara Nasional Indonesia (TNI) terdiri dari tiga angkatan bersenjata, yaitu Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU). Ketiga angkatan melaksanakan tugas di bawah pimpinan seorang Panglima TNI.

TNI AD merupakan kesatuan terbesar dalam TNI. Dalam UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, tugas pasukan TNI AD di antaranya melaksanakan pertahanan dan membangun kekuatan di darat, serta menjaga keamanan wilayah perbatasan darat dengan negara lain.

TNI AD terdiri dari beberapa korps atau kecabangan yang terbagi menjadi Satuan Tempur, Satuan Bantuan Tempur dan Satuan Bantuan Administrasi. Berikut kecabangan TNI AD.

Baca juga: Spesifikasi Badak 6x6 Pindad, Alutsista Baru TNI AD Dilengkapi Baja Antipeluru

Korps Infanteri (INF)

Infanteri merupakan satuan tempur dengan pasukan terbesar di TNI AD. Pasukan Infanteri dibekali persenjataan ringan dan dilatih untuk serangan jarak dekat. Satuan dengan baret hijau ini dipimpin komandan berpangkat Letnan Jenderal dan berada di bawah Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif).

Korps Kavaleri (KAV)

Kaveleri merupakan pasukan yang berperan sebagai bantuan tempur yang mampu bergerak dengan cepat dalam skala besar. Satuan ini berfungsi juga sebagai penyerang kejut atau pendobrak bagi pasukan Infanteri. Korps dengan baret hitam ini berada di bawah Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) dan dipimpin Mayor Jenderal.

Korps Artileri Medan (ARM)

Artileri Medan merupakan satuan senjata berat. Sebagai satuan bantuan tempur, Artileri Medan atau Armed berperan dalam membantu Infanteri. Pasukan berbaret cokelat berada di bawah Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed) dengan pimpinan berpangkat Mayor Jenderal.

Korps Artileri Pertahanan Udara (ARH)

Artileri Pertahanan Udara atau Arhanud merupakan pasukan anti serangan udara. Satuan ini berperan dalam mengamankan objek darat dari perusakan. Pasukan berbaret cokelat ini dipimpin seorang berpangkat Mayor Jenderal dan berada di bawah Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara (Pussenarhanud).

Korps Zeni (CZI)

Zeni merupakan bantuan tempur yang berfungsi dalam konstruksi dan bangunan perang. Satuan dengan baret hijau ini juga berperan dalam memperluas gerak kesatuan kawan dan mempersempit gerak lawan. Zeni dipimpin seorang berpangkat Mayor Jenderal dan berada di bawah Pusat Zeni Angkatan Darat (Pusziad).

Korps Penerbang (CPN)

Satuan ini berperan dalam mobilitas udara, seperti pengintaian melalui udara. Penerbangan Angkatan Darat atau Penerbad menggunakan baret hijau dan berada di bawah Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad). Pasukan ini dipimpin komandan berpangkat Mayor Jenderal.

Korps Perhubungan (CHB)

Korps Perhubungan berperan menyampaikan informasi kepada satuan tempur dan menjaganya semaksimal mungkin. Satuan berbaret hijau ini berada di bawah Pusat Perhubungan Angkatan Darat (Pushubad) dan dikomandani seorang Mayor Jenderal.

Korps Peralatan (CPL)

Kesatuan ini berperan dalam memelihara dan menguji kesiapan material alat tempur Angkatan Darat. Satuan ini perada di bawah Pusat Peralatan Angkatan Darat (Puspalad) dan pimpinannya berpangkat Mayor Jenderal.

Korps Polisi Militer (CPM)

Polisi Militer merupakan bagian dari satuan bantuan administrasi. Satuan berbaret biru muda ini bertugas untuk membantu kesatuan lain dalam hal administrasi dan urusan hukum militer. Polisi Militer berada di bawah Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) dengan komandan berpangkat Letnan Jenderal.

Korps Pembekalan dan Angkutan (CBA)

Kesatuan dengan baret berwarna hijau ini berperan penting dalam hal logistik tempur dan angkutan perang. Satuan ini berada di bwah Pusat Pembekalan Angkutan Angkatan Darat (Pusbekangad) dan dikomandani Mayor Jenderal.

Korps Kesehatan Militer (CKM)

Sesuai namanya, kesatuan ini berfungsi memelihara kesehata prajurit Angkatan Darat. Kesatuan ini berada di bawah Pusat Kesehatan Angkatan Darat (Puskesad) dan dipimpin seorang Mayor Jenderal.

Korps Topografi (CTP)

Kesatuan ini berperan dalam membuat peta tempur dan kepengurusan topografi. Topografi berada di bawah Direktorat Topografi Angkatan Darat (Dittopad) yang direkturnya berpangkat Brigadir Jenderal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com