Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jadi Penopang Ekonomi Masyarakat, Pembangunan Jembatan Plosi di Jombang Diapresiasi Komisi V DPR

Kompas.com - 24/02/2022, 10:24 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Anggota Komisi V DPR RI Sadarestuwati mengapresiasi keterlibatan yang baik antara pemerintah daerah dan stakeholder yang berimbas pada percepatan pembangunan di Jombang.

“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang sangat proaktif untuk bisa turut serta memberikan dukungan agar pembangunan segera terselesaikan,” ujar Estu, sapaan akrabnya.

Estu mengatakan itu saat meninjau Jembatan Ploso bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Jombang di Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim), Senin (21/02/2022).

“Kita bisa lihat Jembatan Ploso di Jalan Arteri ini, memang semula sempit sekali. Namun, sekarang kami melihat sudah dikerjakan dengan baik oleh seluruh stakeholder, termasuk dari kepolisian yang turut mengatur laju arus kendaraan,” ujarnya dlaam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Oleh karenanya, legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Jatim VIII ini mengatakan, jembatan tersebut masih memerlukan tambahan perluasan dan pelebaran jalan.

Baca juga: Besok, Pemerintah dan DPR Gelar Raker Pembahasan RUU TPKS

“Semua akses antardaerah lewat (Jombang) sini. Jadi apabila jembatan ini tidak dibangun, kemudian terjadi kerusakan di jembatan kama, maka seluruh akses terputus,” terangnya.

Untuk diketahui, Jembatan Ploso merupakan satu-satunya jembatan yang menghubungkan antara utara Brantas dan selatan Brantas. Tidak hanya itu, jembatan ini juga menjadi satu-satunya akses yang menghubungkan Jombang menuju Tuban, Babat, Lamongan, hingga Bojonegoro.

“Hal ini juga sekaligus dapat memutus dan menghentikan pertumbuhan perekonomian masyarakat, khususnya yang di utara Jombang,” tambah Estu.

Sebagai informasi, mayoritas masyarakat Kabupaten Jombang adalah petani. Selain itu, kawasan utara Brantas merupakan salah satu penghasil tembakau terbaik di dunia.

Maka dari itu, kegiatan ekonomi masyarakat Jombang harus disertai pembangunan infrastruktur yang cepat dan memadai.

Baca juga: Anggota Komisi V DPR Sebut Long Storage Kalimati Berpotensi Tumbuhkan Ekonomi di Sidoarjo

Atas dasar itu, Komisi V DPR RI dan seluruh stakeholder terkait mendukung para investor agar masuk ke Kabupaten Jombang.

Dengan begitu, pembangunan Jembatan Ploso yang menghubungkan sisi selatan dan utara Jombang diharapkan dapat memberikan manfaat, khususnya dari segi transportasi.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhamad Arwani Thomafi mengatakan, Kabupaten Jombang memiliki posisi strategis sebagai perlintasan antara jalur utara dengan selatan di Jatim.

Oleh karena itu, dibutuhkan suatu perencanaan atau pun skema pembangunan infrastruktur yang baik dan strategis.

“Untuk memberikan pelayanan kepada publik yang lebih baik, Pemkab Jombang perlu merespons beberapa kebutuhan yang nantinya dapat ditindaklanjuti pemerintah pusat,” ujarnya saat memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi V DPR RI dengan Bupati Jombang di Pendopo Kabupaten Jombang, Jatim, Senin.

Baca juga: Kunjungan Kerja ke Maluku Utara, Komisi VIII DPR Saring Aspirasi Masyarakat

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com