Usai acara, Surya mengkonfirmasi bahwa momen dirinya mempersilakan Jokowi duduk di kursi tersebut berlangsung secara spontan.
"Spontanitas saja itu," kata Surya kepada wartawan di Nasdem Tower.
Ia tak menjawab ketika ditanya apakah momen tersebut dipersepsikan sebagai tanda atau kode tertentu kepada Jokowi untuk Nasdem.
Puja-puji untuk kantor baru Nasdem
Setelah momen berkeliling Nasdem Tower usai, Jokowi lantas didampingi Surya Paloh memasuki ruangan acara peresmian kantor baru Nasdem itu.
Saat diberikan kesempatan menyampaikan kata sambutan, Jokowi tak ragu mengatakan bahwa dirinya kagum melihat Nasdem Tower.
Ia bahkan menyebut, Partai Nasdem layak disematkan atau disebut sebagai partai modern yang ada di Republik Indonesia.
Baca juga: Saat Jokowi Duduk di Kursi Surya Paloh Saat Kunjungi Peresmian Nasdem Tower...
"Tadi saya ditunjukan, dua lantai. Ada ruang perpustakaan yang berisi buku-buku pergerakan politik dan yang lain-lain begitu sangat komplit. Ada yang siap menyajikan data apapun. Artinya di situ ada big data, ini menunjukkan Partai Nasdem adalah partai moderen," kata Jokowi.
"Saya betul-betul sangat kagum, karena kantornya Partai Nasdem betul-betul sebuah kantor yang super mewah, yang komplit dengan isinya yang menunjukkan keinginan perubahan peradaban bagi negara ini," imbuhnya.
Panggil Surya Paloh dengan 'Bang'
Selain itu, keakraban juga terlihat ketika ada sebutan khusus yang disematkan Jokowi kepada Surya Paloh.
Beberapa kali, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut Surya Paloh dengan sapaan 'Bang'.
Sapaan akrab 'Bang' itu terdengar ketika Jokowi memperkenalkan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru kepada Surya Paloh dalam pidato sambutannya.
"Bang Surya Paloh dan Partai Nasdem memiliki kantor baru. Saya juga ada, ibu kota baru," ucap Jokowi.
Baca juga: Surya Paloh Ungkap Kemungkinan Nasdem Batal Gelar Konvensi
Puji-pujian Jokowi setelah diajak berkeliling Nasdem Tower juga berlanjut dengan harapan dan keyakinan terhadap Partai Nasdem.
Jokowi yang juga mantan Wali Kota Surakarta itu meyakini, Nasdem akan menjadi partai politik terbesar di Indonesia.
Hal tersebut berkaca pada konsep gedung Nasdem Tower yang menurutnya, begitu komplet dan mencerminkan partai modern.
"Saya meyakini, dengan kantor yang begitu sangat komplet, seperti yang dimiliki Partai Nasdem sekarang ini, menjadi sebuah modal besar Partai Nasdem untuk menjadi partai terbesar di negara kita," tutur politisi PDI-P itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.