Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Danjen Kopassus, Brigjen Widi Prasetijono Eks Ajudan Jokowi yang Pernah Jadi Dandim Solo

Kompas.com - 24/01/2022, 09:11 WIB
Elza Astari Retaduari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Brigjen Widi Prasetijono mendapat promosi sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Ia merupakan mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga pernah menjadi Dandim Solo.

Brigjen Widi Prasetijono dipilih sebagai Danjen Kopassus menggantikan Mayjen Teguh Muji Angkasa yang dimutasi menjadi Pangdam VVII/Cenderawasih.

Keduanya dirotasi ke jabatan baru lewat Surat Keputusan Nomor 66/1/2022 yang ditandatangani oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tanggal 21 Januari 2022. Lewat SK ini, Mayjen Maruli Simanjuntak juga dipilih sebagai Pangkostrad.

Dengan jabatan barunya, Brigjen Widi Prasetijono nantinya akan mendapat kenaikan pangkat menjadi Mayjen.

Baca juga: Tak Jadi Pangkostrad, Agus Subiyanto dan Nyoman Cantiasa Tetap Dapat Jabatan Letjen

Seperti apa sosok Brigjen Widi Prasetijono?

Dikutip dari Tribunews.com, Brigjen Widi merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993. Pria kelahiran Trenggalek, Jawa Timur pada 4 Juni 1971 itu mengawali karirnya sebagai Danton Grup 2 Kopassus.

Tak hanya di satuan elite baret merah saja, Widi Prasetijono juga pernah menjadi Komandan Yonif 400/Raider.

Saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo, Brigjen Widi bertugas menjadi Dandim 0735/Surakarta pada 2011-2012.

Baca juga: Jadi Calon Pangkostrad, I Nyoman Cantiasa Eks Danjen Kopassus yang Janji Hancurkan Teroris Papua

Kemudian saat Jokowi terpilih sebagai Presiden di tahun 2014, Widi Prasetijono diangkat sebagai salah satu ajudannya. Saat itu, ia masih berpangkat perwira menengah.

Dua tahun menjadi Ajudan Presiden, Brigjen Widi lalu dipromosi sebagai Komandan Rindam III/Siliwangi. Hanya setahun di posisi ini, ia pun lalu kembali bertugas di Solo.

Widi Prasetijono menjabat sebagai Danrem 074/Warastratama Surakarta dari tahun 2017-2018. Selama bertugas, ia kerap membantu pengamanan Kota Solo saat Jokowi berada di kampung halamannya itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

Nasional
CSIS: 138 dari 580 Caleg Terpilih di DPR Terasosiasi Dinasti Politik

CSIS: 138 dari 580 Caleg Terpilih di DPR Terasosiasi Dinasti Politik

Nasional
Idrus Marham Dengar Kabar Golkar Dapat 5 Kursi Menteri dari Prabowo

Idrus Marham Dengar Kabar Golkar Dapat 5 Kursi Menteri dari Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com