Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD: Kedudukan Wanita Angkatan Darat Harus Sama dengan Prajurit Pria

Kompas.com - 23/12/2021, 11:27 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menyatakan, Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) harus memiliki kedudukan yang sama dengan prajurit pria.

Hal itu disampaikan Dudung saat memberikan pengarahan pada peringatan HUT ke-60 Kowad di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, Rabu (22/12/2021).

"Korps Wanita Angkatan Darat harus memiliki kedudukan dan kemampuan yang sama dengan prajurit pria, sehingga harus efektif dan terukur dalam penyelenggaraan pendidikan Kowad di lingkungan TNI Angkatan Darat," ujar Dudung, dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), Kamis (23/12/2021).

Baca juga: TNI AD Kukuhkan 221 Anggota Kowad Prasis Dikmaba

Dudung mengatakan, ke depan rangkaian pendidikan Kowad juga harus terukur dan efektif sesuai jenjang pendidikan.

Dalam pelaksanaannya, mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) itu meminta, agar tidak mengulangi materi yang sudah didapatkan pada pendidikan sebelumnya.

Kecuali, materi yang bersifat aplikatif untuk memperkaya wawasan dan siap menjawab tantangan tugas.

Hal itu terutama pendidikan untuk perwira, mulai dari pendidikan pertama atau pendidikan pembentukan sampai dengan pendidikan pengembangan umum.

Menurut Dudung, pendidikan menjadi bagian penting dalam pembinaan karier prajurit, terutama dalam penempatan prajurit setelah mengikuti pendidikan.

Terkait hal pembinaan karier prajurit tersebut, Dudung memerintahkan kepada staf terkait agar mengkaji kembali career path berdasarkan pengelompokan struktural, fungsional dan manajerial.

Baca juga: Pesan KSAD Dudung untuk Kopassus: Jangan Buat Masyarakat Takut atau Benci

Dengan demikian, pemetaan setiap prajurit termasuk Kowad dapat diketahui batas gerak maju dalam proyeksi jabatan atau kariernya.

"Sehingga membantu menegakkan piramida organisasi yang semakin mengerucut ke atas," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

Nasional
CSIS: 138 dari 580 Caleg Terpilih di DPR Terasosiasi Dinasti Politik

CSIS: 138 dari 580 Caleg Terpilih di DPR Terasosiasi Dinasti Politik

Nasional
Idrus Marham Dengar Kabar Golkar Dapat 5 Kursi Menteri dari Prabowo

Idrus Marham Dengar Kabar Golkar Dapat 5 Kursi Menteri dari Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com