Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 21 November: Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Capai 42,84 Persen

Kompas.com - 21/11/2021, 18:22 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah hingga Minggu (21/11/2021) pukul 12.00 WIB melaporkan, jumlah warga yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 89.220.341 orang atau 42,84 persen dari target yang ditetapkan.

Sementara itu, jumlah warga yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama, yakni sebanyak 134.418.286 orang atau 64,54 persen dari target yang ditetapkan.

Data ini disampaikan Kemenkes melalui laman www.kemkes.go.id yang dikutip Kompas.com, Minggu.

Pemerintah menargetkan 208.265.720 orang divaksinasi Covid-19.

Baca juga: UPDATE 21 November: Tambah 314, Kini Ada 4.253.412 Kasus Covid-19 di Indonesia

Adapun sasaran pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan, yakni sebanyak 1.468.764 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 2.018.177 orang atau 137,41 persen tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.914.557 orang atau 130,35 persen yang telah disuntik dosis kedua.

Kemudian, sebanyak 1.203.846 orang atau 81,96 persen tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis ketiga.

Sasaran pada tahap kedua untuk petugas publik sebanyak 17.327.167 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 24.621.052 orang atau 142,10 persen petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama dan 20,928.594 orang atau 120,78 persen telah disuntik vaksin dosis kedua.

Sementara itu, sebanyak 2.714.855 orang guru dan tenaga pendidik yang divaksinasi dosis pertama dan 2.349.211 orang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Adapun sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang.

Baca juga: Covid-19 Melonjak di Eropa, Bagaimana Potensi Ledakan Kasus di Indonesia?

Saat ini, sebanyak 10.902.040 orang atau 50,58 persen lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 6.837.482 orang atau 31,72 persen sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Selanjutnya, sasaran vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum sebanyak 141.211.181 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 72.730.233 orang atau 51,50 persen yang sudah divaksinasi dosis pertama dan 42.983.295 orang atau 30,44 persen yang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Kemudian, sasaran vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun sebanyak 26.705.490 orang.

Saat ini, sebanyak 22.897.330 orang atau 85,74 persen disuntik vaksin dosis pertama dan 15.435.521 orang atau 57,80 persen yang sudah mendapatkan dosis kedua.

Terakhir, vaksinasi Covid-19 yang diberikan melalui skema Gotong Royong.

Hingga saat ini, 1.240.229 atau 8,27 persen orang yang telah menerima dosis vaksin pertama dan 1.119.080 atau 7,46 persen orang yang telah menerima vaksin dosis lengkap.

Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali. Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com