Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Selesai Jalani Operasi di Amerika Serikat, Kondisinya Stabil

Kompas.com - 12/11/2021, 11:42 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden keenam Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menjalani tindakan operasi terkait kanker prostat yang diidapnya di Mayo Clinic, Rochester, Amerika Serikat, Kamis (11/11/2021) pagi waktu setempat.

Hal itu disampaikan anak sulung SBY yang juga ketua umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melalui akun Instagram miliknya, @agusyudhoyono.

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra telah mengizinkan Kompas.com untuk mengutip unggahan AHY.

"Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT, operasi berjalan dengan lancar dan Bapak SBY dalam kondisi yang stabil," kata AHY, Jumat (12/11/2021).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Agus Yudhoyono (AHY) (@agusyudhoyono)

AHY menjelaskan, SBY melaksanakan tindakan operasinya mulai pukul 07.45 pada Kamis waktu Rochester dan operasi dinyatakan selesai pada pukul 10.00.

Baca juga: AHY Sebut SBY Stabil, Sudah Jalani Pemeriksaan Awal Sebelum Operasi

Setelah itu, pada pukul 12.00, SBY dibawa ke ruang perawatan di Rumah Sakit St Marys yang masih dalam satu lingkungan kompleks Mayo Clinic.

"Saya, Annisa, Mas Ibas dan Aliya, berkesempatan mendampingi beliau sejak proses pemeriksaan awal pukul 05.30, hingga mengantar beliau pasca operasi ke ruang perawatan dan pemulihan di RS St Marys, masih dalam lingkungan komplek RS Mayo Clinic," kata AHY.

AHY mengatakan, sahabat SBY yang juga mantan Menko Polhukam Djoko Suyanto beserta istri juga hadir untuk ikut memberikan dukungan moril kepada SBY sebelum operasi.

Atas nama keluarga besar SBY, AHY pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia atas simpati dan doa untuk kesembuhan SBY.

"Semoga Bapak SBY segera pulih dalam proses masa perawatan pasca operasi ini dan kembali beraktivitas bersama kita," tutup AHY.

SBY didiagnosis mengidap kanker prostat stadium awal setelah menjalani serangkaian pemeriksaan melalui metode MRI, biopsi, positron emission tomography (PET) specific membrane antigen (SMA) scan, dan pemeriksaan lainnya oleh tim dokter.

Baca juga: Kondisi SBY Terkini, Demokrat: Masih General Check-up


Berdasarkan hasil konsultasi dengan tim dokter di Indonesia, diputuskan bahwa SBY akan menjalani perawatan di Amerika Serikat untuk mengobati penyakitnya.

"Setelah dilakukan konsultasi yang mendalam dengan tim dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di Amerika Serikat yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat," kata Herzaky, Jumat (5/11/2021).

Link Instagram: https://www.instagram.com/tv/CWJ63PfgOlI/?utm_medium=share_sheet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com