Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Didorong Beri Pendampingan dan Pelatihan Wirausaha bagi Perempuan

Kompas.com - 11/11/2021, 12:46 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati mendorong agar pemerintah daerah memberikan pendampingan dan pelatihan kewirausahaan kepada perempuan.

Terutama, bagi perempuan rentan dan prasejahtera dengan tujuan supaya mereka bisa mendapatkan perekonomian yang lebih baik.

"Pemerintah daerah memberikan pendampingan pelatihan kewirausahaan kepada perempuan rentan dan sejahtera agar mereka memiliki ketrampilan yang dapat menopang hidupnya," kata Bintang, saat kunjungan ke Pondok Boro, Kelurahan Trimulyo, Kota Semarang, Jawa Tengah, dikutip dari siaran pers, Kamis (11/11/2021).

Baca juga: Menteri PPPA Tegaskan Pemerintah Tetap Komitmen Hapus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak

Menurut Bintang, konsep hulu-hilir harus menjadi pertimbangan dalam memberikan pendampingan dan pelatihan.

Khususnya, terkait apa yang sedang diminati di pasar harus diberikan agar para perempuan tersebut lebih kreatif dalam mengelola usahanya.

"Itulah yang harus kita latih sehingga aktivitas mereka tidak sia-sia dan bisa menjadi motivasi hidup," ujar dia.

Dalam kunjungannya kali ini, kata dia, terdapat 37 keluarga yang tinggal di Pondok Boro, termasuk 14 perempuan kepala keluarga dan 61 anak, yang pada umumnya bekerja sebagai buruh pasar.

Bahkan, kata Bintang, sebelumnya para penghuni Pondok Boro tinggal di lahan kosong yang dipenuhi dengan tumpukan sampah.

Banyak di antara mereka yang tidak memiliki nomor induk kependudukan sehingga saat ini sedang dicarikan solusi oleh Pemerintah Kota Semarang.

"Berbagai permasalahan satu demi satu telah terurai. Kalau melihat data, banyak di antara penghuni yang bukan warga asli Semarang, tetapi tentunya tetap menjadi warga Indonesia yang berhak mendapatkan pendampingan bantuan jaminan sosial," kata dia.

Baca juga: Menteri PPPA: Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi Nyata, Kerap Tidak Tertangani

Adapun dalam kunjungannya ke Semarang, Bintang juga turut meresmikan Kebun Gizi bersama Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), Hasto Wardoyo.

Kebun Gizi tersebut merupakan program berbasis masyarakat sebagai upaya pemenuhan kebutuhan buah, sayur dan telur dengan memanfaatkan lahan pekarangan.

Kebun Gizi itu pun diharapkan Bintang dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mewujudkan anak-anak generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

Nasional
Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Nasional
Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Nasional
Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Nasional
Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Nasional
Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com