Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abdul Wahab Dalimunthe, Anggota DPR 2019-2024 Tertua, Meninggal Dunia

Kompas.com - 08/11/2021, 16:26 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Demokrat Abdul Wahab Dalimunthe meninggal dunia pada Senin (8/11/2021) sekitar pukul 14.15 di Medan, Sumatera Utara.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.

"Sesungguhnya kami milik Allah, dan kepada-Nya. Telah berpulang ke Rahmadtullah Bapak Abdul Wahab Dalimunthe, anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai Demokrat, pada hari Senin 8 November 2021 jam 14.15 di RS Columbia Medan karena sakit," kata Herzaky dalam keterangannya, Senin.

Abdul Wahab Dalimunthe merupakan anggota DPR tertua di keanggotaan 2019-2024. Dia lahir di Rantau Prapat, 10 Januari 1939.

Baca juga: Profil Abdul Wahab Dalimunthe, Anggota DPR Tertua Berusia 80 Tahun

Partai Demokrat menyampaikan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya Abdul Wahab Dalimunthe yang merupakan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 1998-2003.

Partai Demokrat, kata Herzaky, juga memohon doa semua pihak kepada Abdul Wahab yang baru saja meninggal dunia.

"Kami keluarga besar Partai Demokrat menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya. Mohon doanya," ucap Herzaky.

Herzaky mengatakan, Demokrat berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan atas meninggalnya Ketua DPRD Sumatera Utara periode 2004-2008 itu.

Baca juga: Abdul Wahab Dalimunte Gantikan Sabam Sirait Pimpin Sidang Paripurna ke-2 MPR

"Ya Allah, ampunilah dia, sayangilah dia, sejahterakanlah dan maafkanlah dia, muliakanlah tempatnya, luaskanlah tempat kuburnya. Amin," terang dia.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," ucap Herzaky.

Herzaky menambahkan informasi terkait alamat rumah duka Abdul Wahab di Komplek Taman Setia Budi Indah Blok ii No. 22 Kota Medan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com