Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pastikan Negara Hadir, Kemensos Berupaya Tingkatkan Kualitas Sarpras Suku Dayak Meratus

Kompas.com - 15/09/2021, 08:27 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Keempat, penyerahan bantuan protokol kesehatan (prokes) berupa masker dan vitamin bagi masyarakat tidak mampu atau terdampak Covid-19. Bantuan ini diserahkan melalui karang taruna untuk 13 kabupaten dan kota dengan total 16.510 paket.

Bantuan kelima, berupa Bina Usaha ProKus untuk Yayasan Murakata Maju. Bantuan ini diserahkan melalui Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) berupa modal usaha senilai Rp.30.000.000.

Keenam, bantuan pakaian anak dan dewasa bagi 100 orang dan bahan makanan beryodium. Bantuan ini dibagikan kepada 78 KK dengan jumlah Rp 24 juta.

Baca juga: Menko PMK Ungkap Pemerintah Beri Bantuan Saat Pandemi Jadi Kunci Tak Ada Kerusuhan Sosial

Selain menyerahkan bantuan, Mensos Risma meninjau sekaligus meresmikan sarana air bersih atau MCK Komunal Balai Sosial, dan penghijauan berupa tanaman produksi dari program pengumpulan uang atau barang (PUB) Indomaret Peduli KAT.

Atas perhatian dan bantuan Kemensos, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST) memberikan apresiasi dan sambutan positif

"Kami harap, program-program Kemensos dapat terus berkelanjutan. Dengan begitu, warga desa yang terisolir juga dapat merasakan namanya pembangunan, dan sebuah kemajuan," Bupati HST Aulia Oktafiandi.

"Bagaimanapun juga, KAT ini secara penghasilan dan sebagainya di bawah rata-rata. Oleh karena itu, kami berterima kasih untuk bantuan yang diberikan Kemensos," ujar Kepala Dinas Sosial (Dinsos) HST Wahyudi Rahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com