Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naskah Asli Proklamasi Tulisan Soekarno Bakal Dihadirkan di Upacara HUT Ke-76 RI

Kompas.com - 16/08/2021, 23:33 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Naskah asli Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ditulis tangan Soekarno akan dihadirkan dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi dalam rangka HUT ke-76 RI, Selasa (17/8/2021).

Hal itu disampaikan Kepala Biro Administrasi Sekretariat Presiden Sonny Kartiko dalam keterangan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (16/8/2021) malam.

Sonny mengatakan, naskah tersebut sudah diterima dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

"Selanjutnya akan kami bawa ke Istana Merdeka. Rencananya besok 17 Agustus 2021 akan dihadirkan dan disandingkan dengan bendera pusaka pada upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI," jelasnya.

Baca juga: Polisi Akan Sterilkan Jalur Menuju Istana Saat Upacara HUT Ke-76 RI

Menurut Kepala ANRI, Imam Gunarto, naskah tersebut akan ditempatkan di ruang khusus dan dijaga secara ketat selama berada di istana.

Sebab, kata dia, naskah tersebut merupakan dokumen autentik sebagai bukti kemerdekaan Indonesia.

"Karena memang itu satu-satunya. Tanpa dokumen itu, kita tidak punya bukti autentik bahwa kita dulu (melakukan)proklamasi kemerdekaan," katanya kepada Kompas.com.

Dia melanjutkan, usai dihadirkan pada upacara, arsip tersebut akan dikembalikan lagi ke ANRI untuk kembali disimpan sebagai dokumen cagar budaya.

Sementara itu, Direktur Preservasi ANRI, Kandar, mengatakan kegiatan menampilkan naskah asli proklamasi itu akan menjadi yang kedua kali dilakukan.

Tahun lalu, naskah asli tersebut juga diikutkan dalam peringatan HUT ke-75 RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2020.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Imbau Warga Rayakan HUT Ke-76 RI secara Daring

"Ini tahun kedua dihadirkan di istana. Selama ada di istana pengaturan suhu dan kelembabannya bahkan pencahayannya diatur sedemikian rupa. Tim ANRI bersama tim Sekretariat Presiden ini berupaya mengamankan secara ketat," tuturnya.

Naskah asli proklamasi ini disimpan dalam brankas di ruang bertemperatur khusus Gedung Arsip Statis ANRI, Jakarta Selatan.

Naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia ini termasuk kategori cagar budaya benda dengan peringkat cagar budaya nasional.

Naskah yang sempat dibuang

Dilansir dari pemberitaan Kompas.com, naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia itu ditulis pada selembar kertas berwarna putih dari blocknote berukuran panjang 25,8 sentimeter, lebar 21,3 sentimeter dan tebal 0,5 milimeter.

Naskah Proklamasi ditulis oleh Soekarno pada Jumat 17 Agustus 1945 dini hari di rumah Laksamana Tadashi Maeda di Jalan Meiji Dori (sekarang Jalan Imam Bonjol Nomor 1, Menteng, Jakarta Pusat).

Baca juga: HUT Ke-76 RI, Mensesneg Ajak Masyarakat Peringati Detik-detik Proklamasi Pukul 10.17 WIB

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com