Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran Varian Alpha, Beta, dan Delta di Indonesia hingga 7 Agustus 2021

Kompas.com - 09/08/2021, 16:39 WIB
Wahyuni Sahara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI melaporkan, varian baru virus corona di Indonesia telah mencapai 1.477 kasus hingga 7 Agustus 2021.

Dari jumlah tersebut, varian Delta paling mendominasi di Indonesia sebanyak 1.368 kasus.

Kemudian, disusul varian Alpha 62 kasus dan varian Beta 17 kasus.

Baca juga: Sebaran 1.368 Varian Delta di Indonesia, Paling Tinggi di Jakarta 425

Jumlah ini bertambah sebanyak 68 kasus varian baru virus Covid-19 dari periode sebelumnya.

Pada 4 Agustus, tercatat ada 1.409 kasus positif Covid-19 akibat tiga varian tersebut yang tersebar di 25 provinsi di Indonesia.

Adapun rinciannya, sebanyak 1.331 kasus varian Delta, 61 kasus varian Alpha, dan 17 varian Beta.

Baca juga: DKI Jakarta Catat 474 Kasus Varian Baru, Delta Mendominasi dengan 425

Berikut sebaran varian Alpha, Beta, dan Delta hingga 7 Agustus 2021:

Sumatera Utara
Alpha:2 kasus
Delta: 29 kasus

Riau
Alpha:1
Delta:6

Kepulauan Riau
Alpha: 6
Delta:2

Sumatera Selatan
Alpha: 1
Delta: 9

Bengkulu
Delta: 3

Lampung
Delta: 3

DKI Jakarta
Alpha: 37
Beta: 12
Delta: 425

Banten
Delta: 20

Jawa Barat
Alpha: 10
Beta: 2
Delta: 281

Jawa Tengah
Alpha:1
Delta: 191

DI Yogyakarta
Delta: 20

Jawa Timur
Alpha:2
Beta: 2
Delta:17

Bali
Alpha:1
Beta:1
Delta:25

NTB
Delta: 24

NTT
Delta: 51

Kalimantan Utara
Delta: 16

Kalimantan Timur
Delta: 187

Kalimantan Tengah
Delta: 3

Kalimatan Selatan
Alpha: 1
Delta: 1

Sulawesi Selatan
Delta: 14

Sulawesi Utara
Delta: 7

Gorontalo
Delta: 1

Maluku
Delta: 9

Papua Barat
Delta: 12

Papua
Delta: 12

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com