Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2021, 10:57 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menekankan pentingnya perlindungan dan pemberdayaan perempuan di Afganistan.

Hal itu ia sampaikan saat bertemu Menlu Amerika Serikat (AS), Anthony Blinken dalam First Meeting of Strategic Dialogue atau pertemuan pertama dialog strategis, di Washington DC, Selasa (3/8/2021).

“Perempuan harus diberikan kesempatan untuk membangun Afghanistan ke depan pascakonflik," ujar Retno, dalam keterangan tertulis, Rabu (4/8/2021).

Baca juga: Indonesia Jajaki Kerja Sama Jangka Panjang Bidang Kesehatan dengan AS

Retno menjelaskan, Indonesia selama ini turut berperan sebagai inisiator pertemuan ulama terkait upaya perdamaian di Afghanistan.

Keduanya juga sepakat mengenai pentingnya komitmen para pihak di Afghanistan untuk melanjutkan perundingan perdamaian.

Selain itu, Retno dan Blinken juga bertukar pikiran mengenai situasi di Myanmar. Mereka menyoroti pentingnya penegakan demokrasi di Myanmar, serta perlunya memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan rakyat Myanmar.

Pembahasan juga mencakup soal isu perubahan iklim. Retno menyampaikan progres pemenuhan komitmen Indonesia dalam isu perubahan iklim.

Menurut dia, Indonesia yakin akan dapat memenuhi komitmen penurunan emisi sebanyak 29 persen dengan kapasitas nasional dan 41 persen dengan bantuan internasional pada 2030.

Baca juga: Indonesia Terima Tambahan Dukungan Penanganan Pandemi dari AS Senilai 30 Juta Dollar AS

Kemudian, Indonesia berharap AS dan negara maju lainnya juga dapat memenuhi komitmennya, termasuk dalam hal penyediaan climate fund untuk mendukung program-program adaptasi.

Kemudian, Retno dan Blinken juga membahas kerja sama kedua negara di bidang kesehatan serta ekonomi.

Dalam pertemuan itu, Blinken mengapresiasi peran Indonesia dalam menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan.

“Indonesia merupakan mitra demokrasi kunci AS dan AS siap bekerja sama dalam berbagai isu-isu penting di kawasan," kata Blinken.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Nasional
Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Nasional
Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Nasional
Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Nasional
Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Nasional
RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

Nasional
Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Nasional
Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Nasional
Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Nasional
Dukungan ke Airlangga Mengalir Saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan Jadi Ketum Golkar

Dukungan ke Airlangga Mengalir Saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan Jadi Ketum Golkar

Nasional
Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Dibangun mulai September Tahun Ini

Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Dibangun mulai September Tahun Ini

Nasional
KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif 'Fee Proyek' yang Biasa Dipatok ke Pengusaha

KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif "Fee Proyek" yang Biasa Dipatok ke Pengusaha

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Nasional
Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com