JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu dijadwalkan bertemu pada Jumat (21/5/2021) siang.
Menurut Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, keduanya akan bertemu untuk menyamakan persepsi membangun demokrasi Indonesia agar lebih berkualitas.
"Pertemuan tersebut untuk menyamakan persepsi untuk membangun demokrasi Indonesia agar lebih bagus, berkualitas, dan dapat memberi manfaat bagi kesejahteraan masyarakat," kata Yoga seperti dikutip Antara, Jumat.
Yoga melanjutkan, pertemuan antara kedua tokoh itu juga dalam rangka silaturahmi dan halal bihalal di bulan Syawal.
Lebih lanjut, ia menyinggung posisi PAN hingga kini, meski tak ada kader partai di kabinet, tetaplah menjadi partai pendukung pemerintah.
Baca juga: Dukung Palestina, Sekjen PAN: Indonesia Harus Embargo Produk Israel
"Berada di dalam atau di luar kekuasaan adalah sama-sama mulia. Asal untuk perjuangan kemakmuran rakyat," jelasnya.
Yoga juga mengungkapkan bahwa partainya tetap bersikap kritis terhadap pemerintah. Hal itu ditunjukkan dan tersalurkan secara konstitusional dalam lembaga legislatif.
Menurutnya, hal itu dilakukan agar mewujudkan pemerintahan yang semakin bersih, sehat, kuat.
"Bukan untuk merongrong atau menjatuhkan pemerintahan," terangnya.
Sebelumnya, beredar undangan kepada awak media untuk meliput pertemuan antara Ketum PAN dan Presiden PKS, Jumat siang.
Pertemuan itu direncanakan terjadi pukul 13.00 WIB di Sekretariat DPP PAN Jalan Daksa I Nomor 10, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.