Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran 10.029 Kasus Baru Covid-19, Jabar Tertinggi dengan 4.032 Kasus

Kompas.com - 16/02/2021, 18:17 WIB
Tatang Guritno,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memperbarui informasi perkembangan kasus harian Covid-19 pada Selasa (16/2/2021).

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, tercatat ada penambahan 10.029 kasus pasien terinfeksi virus corona.

Sehingga secara akumulatif ada 1.233.959 kasus Covid-19 di Indonesia hingga saat ini.

Baca juga: UPDATE: Tambah 10.029, Kasus Covid-19 Indonesia Kini 1.233.959 Orang

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 28.167 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data tersebut, kasus baru Covid-19 tersebar di 33 provinsi. Hanya ada satu provinsi tanpa kasus baru, yakni Aceh.

Tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi, yakni Jawa Barat 4.032 kasus baru, DKI Jakarta 1.861 kasus baru dan Jawa Tengah 1.101 kasus baru.

Kemudian, Jawa Timur 473 kasus baru dan Banten 351 kasus baru.

Penularan Covid-19 berdampak pada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Baca juga: UPDATE 16 Februari: Tambah 7.609, Pasien Sembuh dari Covid-19 Mencapai 1.039.674

Satgas juga mencatat ada penambahan 7.609 pasien yang telah dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 1.039.674 orang.

Selanjutnya, ada penambahan 229 pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga jumlah kasus kematian akibat Covid-19 hingga saat ini mencapai 33.596 orang.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 34 provinsi pada 16 Februari 2021:

1. Jawa Barat: 4.032 kasus baru

2. DKI Jakarta: 1.861 kasus baru

3. Jawa Tengah: 1.101 kasus baru

4. Jawa Timur: 473 kasus baru

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com