Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tahun Baru Imlek ke-2572, Wapres Minta Matakin Terus Menjaga Kerukunan Umat Beragama

Kompas.com - 14/02/2021, 13:51 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Rakhmat Nur Hakim

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengharapkan Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) terus berkontribusi menjaga kerukunan umat beragama di Tanah Air.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf di acara Perayaan Tahun Baru Imlek ke-2572 Kongzili Tingkat Nasional secara virtual, Minggu (14/2/2021).

"Saya berharap seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas) terutama yang berbasis agama termasuk Matakin untuk terus berperan dan berkontribusi dalam upaya ikut menjaga kerukunan antar umat beragama," kata Ma'ruf.

Baca juga: Wapres Dorong Pemuka Agama Khonghucu Dukung Penegakan Protokol Kesehatan Covid-19

Tak hanya itu, Ma'ruf juga berharap agar Matakin dapat membangun kesatuan dan keutuhan nasional.

Sebab, kata dia, kerukunan umat beragama merupakan faktor utama dalam menjaga bangsa Indonesia agar tetap utuh.

"Kerukunan adalah faktor utama dalam menjaga keutuhan bangsa," kata dia.

Di samping itu, Ma'ruf juga mendorong para pemuka agama dari Matakin terus mendukung upaya penegakkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Ma'ruf mengatakan, hal tersebut menjadi penting karena nasihat dan bimbingan para pemuka agama akan memperkuat keyakinan umatnya.

Baca juga: Wapres Harap Umat Khonghucu Bantu Pulihkan Perekonomian Nasional

"Dalam situasi seperti ini, saya mendorong peran para pemuka agama termasuk dari Matakin untuk terus mendukung upaya bersama menjaga umat Khonghucu secara khusus dan masyarakat luas agar tetap menjaga kesehatan dan mematuhi pelaksanaan protokol kesehatan," kata dia.

Ma'ruf juga berharap umat Khonghucu dapat membantu memulihkan perekonomian nasional di Tanah Air yang memburuk akibat pandemi Covid-19.

Menurut Ma'ruf, sebagian besar warga Khonghucu yang dibawahi Matakin merupakan para pelaku usaha.

"Saya sangat berharap bahwa Matakin yang sebagian besar warganya merupakan pelaku usaha, dapat mendukung upaya pemerintah dalam memulihkan perekonomian nasional akibat pandemi Covid-19," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com