Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Bahasa Arab adalah Bahasa yang Mengakar dalam Sejarah Peradaban Manusia

Kompas.com - 18/12/2020, 12:01 WIB
Irfan Kamil,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin berpendapat bahwa Bahasa Arab merupakan bahasa yang mengakar dalam peradaban umat manusia.

Ia mengatakan, lebih dari 400 juta orang menggunaan Bahasa Arab sehari-hari di antaranya warga yang tinggal di Jazira Arab, sebagian Afrika, dan di wilayah lain seperti Turki.

“Secara pribadi dapat saya gambarkan bahwa Bahasa Arab adalah bahasa yang indah, bahasa yang mengakar dalam sejarah peradaban umat manusia, bahasa yang merupakan salah satu dari keragaman budaya umat manusia dan termasuk bahasa yang banyak digunakan di muka bumi,” kata Ma’ruf Amin dalam acara Peringatan Hari Bahasa Arab sedunia secara virtual, Jumat (18/12/2020).

Baca juga: Bertemu Wapres Maruf Amin, JK Sampaikan Pesan Afghanistan soal Kerja Sama

Selain itu, Ma’ruf Amin mengatakan, Bahasa Arab memiliki posisi yang sangat penting bagi bangsa Indonesia, khususnya, bagi pemeluk agama Islam.

“Karena Bahasa Arab merupakan bahasa Al Quran, bahkan menjadi bahasa Ibadah serta ritual tertentu dalam bahasa Arab,” ucap Ma’ruf Amin.

Kendati demikian, ia mengatakan, Bahasa Arab bukan bahasa khusus untuk Muslim.

Sebab, Bahasa Arab juga digunakan dalam sejumlah karya penting keagamaan Kristen. Pemikiran Yahudi pada abad pertengahan pun ditulis dalam Bahasa Arab.

Ma’ruf menyebut, selain sebagai sarana komunikasi, Bahasa Arab dan goresan abjadnya juga menjadi sumber inspirasi beragam seni budaya, baik yang tertulis maupun verbal.

“Seperti kaligrafi, puisi, arsitektur, lagu, sastra dan filsafat yang berkembang dan dipelajari di berbagai belahan dunia,” ucap Mantan ketua MUI ini.

Baca juga: Beasiswa Belajar Bahasa Arab di Kuwait, Gratis Pendidikan dan Asrama

Lebih jauh, Ma’ruf mengatakan, Bahasa Arab dalam perkembangan peradaban manusia yang panjang pernah mendominasi pembahasan politik, sastra, dan ilmu pengetahuan.

Jejak peninggalan sejarah tersebut, kata Ma’ruf, masih dapat dilihat dalam perkembangan di bahasa negara-negara dunia, misalnya Bahasa Indonesia, Bahasa Melayu, Bahasa Turki, Persia, Albania dan sebagaian bahasa di Afrika serta bahasa Spanyol dan Portugal.

Selain itu, lanjut Ma’ruf, Bahasa Arab juga yang telah memberikan kesempatan terjadinya dialog bangsa dan kebudayaan sepanjang jalur perdagangan darat dan laut dari wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara sampai ke Benua Afrika.

Baca juga: Kunjungi Timur Tengah dan Afrika Utara, Ridwan Kamil Pidato dalam Bahasa Arab

Bahkan, kata dia, Bahasa Arab juga telah menjadi media pengantar yang penting dalam penyebaran ilmu pengetahuan dan inovasi-inovasi selama periode tahun 750 sampai dengan 1258 Masehi yang sering ditulis sebagai zaman kejayaan Islam.

“Banyak pula catatan otentik yang membuktikan, peran Bahasa Arab dalam membantu transfer pengetahuan, sains dan filsafat Yunani dan Romawi di abad pertengahan ke berbagai belahan dunia,” tutur Ma’ruf Amin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Nasional
Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Nasional
Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Nasional
KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

Nasional
PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

Nasional
PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

Nasional
KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

Nasional
MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com