Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Menjaga Lingkungan Merupakan Ajaran Agama

Kompas.com - 14/12/2020, 18:43 WIB
Irfan Kamil,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan, menjaga harmoni dengan alam merupakan salah satu dari ajaran agama.

Ma’ruf mengatakan, Tuhan menciptakan alam semesta dalam keseimbangan bersama semua unsurnya yaitu bumi, langit, flora dan fauna.

"Semuanya diciptakan sebagai satu ekosistem yang saling mendukung satu sama lain untuk kepentingan hidup manusia," kata Ma’ruf Amin dalam acara Anugrah Proper 2020 yang diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Wapres: Pers Garda Terdepan Informasikan Program Vaksinasi Covid-19

Selain itu, ia menuturkan bahwa dalam agama juga dilarang melakukan perusakan di bumi, baik kerusakan fisik maupun kerusakan non fisik.

"Maka perlu kita ingat bersama bahwa segala sumber daya seperti air, udara dan tanah yang digunakan adalah titipan Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa untuk dikelola dengan sebaik-baiknya," ucap Ma'ruf Amin.

Kemudian, Wapres juga mengingatkan kepada semua masyarakat agar fokus mengelola lingkungan hidup jangan hanya untuk saat ini saja tapi melupakan dampaknya untuk masa depan.

"Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestrian alam, untuk diwariskan kepada anak-anak dan cucu-cucu kita generasi penerus Indonesia," ucap Ma’ruf Amin.

Baca juga: Wapres: Informasi Kredibel dan Tepercaya Kian Dibutuhkan Saat Pandemi

Lebih jauh, Ma’ruf Amin mengatakan, pentingnya menjaga kelestarian dan kualitas lingkungan hidup kembali menjadi topik utama dalam diskusi global sejak pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia.

Ia mengatakan, adanya serangan pandemi Covid-19 membuat gagap hampir semua negara.

Hal ini, kata Ma’ruf Amin, menyadarkan para pemimpin di berbagai negara dan para ahli bahwa selama beberapa dekade terakhir sistem perekonomian dan tata kelola global lainnya telah berjalan secara tidak seimbang dan tidak sustainable atau berkelanjutan.

"Sebagai akibatnya, terjadi ketimpangan yang akut antar negara dan antar kelompok masyarakat di bidang kesejahteraan, kemampuan teknologi dan khususnya ketimpangan dalam kemampuan merespons dampak wabah Covid-19," tutur Wapres Ma’ruf Amin.

Baca juga: Bertemu Wapres Maruf Amin, JK Sampaikan Pesan Afghanistan soal Kerja Sama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com