Kasus Covid-19 masih tinggi
Kasus baru positif Covid-19 sebanyak 4.065 orang tersebut tersebar di 33 provinsi dan tercatat lima provinsi penambahan kasus tertinggi.
Kasus baru positif Covid-19 terbanyak terjadi di DKI Jakarta sebanyak 797 kasus, Jawa Barat sebanyak 637 kasus dan Jawa Tengah sebanyak 360 kasus, Jawa Timur sebanyak 307 kasus dan Kalimantan Timur sebanyak 278 kasus.
Sementara itu, terdapat satu provinsi yang tidak terdapat penambahan kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir yaitu Gorontalo.
Ada 502 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.
Waspadai gelombang kedua
Adapun sejumlah negara di Eropa mengalami gelombang kedua Covid-19 sehingga mereka memutuskan kembali melakukan lockdown.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, masyarakat Indonesia harus mewaspadai penyebaran Covid-19 agar tidak terjadi gelombang kedua.
"Jangan sampai hal ini terjadi kepada kita di Indonesia. Kami minta kepada masyarakat agar disiplin mematuhi protokol kesehatan 3M dan menghindari kerumunan," kata Wiku dalam konferensi pers daring yang ditayangkan kanal YouTube BNPB, Kamis (5/11/2020).
Baca juga: Satgas: Jangan Sampai Indonesia Alami Gelombang Kedua Covid-19
Menurut Wiku, kenaikan kasus Covid-19 yang terjadi di sejumlah negara di Eropa menggambarkan risiko penularan yang tidak terkendali dengan baik.
Selain itu, kenaikan itu menggambarkan sudah banyaknya masyarakat yang menganggap enteng protokol kesehatan.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tidak teledor akan potensi pandemi Covid-19 gelombang kedua.
"Saya ingin menekankan sekali lagi hati-hati karena ini di Eropa sudah muncul gelombang kedua yang naiknya sangat drastis sekali," kata Jokowi, dikutip melalui siaran di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/11/2020).
Jokowi mengatakan, sejumlah negara di Eropa yang mengalami kenaikan angka Covid-19 secara drastis, seperti Perancis, Inggris, Jerman, hingga Spanyol.
Oleh karena itu, ia meminta hal itu menjadi perhatian bersama.
"Ini agar menjadi perhatian kita semuanya dan kehati-hatian kita semuanya," kata Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.