Pergerakan harian dengan intensitas tinggi biasanya terjadi di pagi hari dan di sore hari.
"Yakni pada saat orang berangkat ke kantor pagi hari dan ketika pulang dari kantor di siang hari," tuturnya.
Lalu, ketika libur panjang, pergerakan masyarakat biasanya terjadi dari kota-kota besar ke luar kota atau ke daerah.
Baca juga: DKI Jakarta PSBB Total, Ini Jadwal Perjalanan Kereta dan KRL Saat Ini
Selain rekreasi, pergerakan ketika libur panjang juga untuk kembali ke kampung halaman.
Iwan lantas mencontohkan, kondisi di DKI saat PSBB pertama kali dilakukan. Kemudian, kondisi itu diperbandingkan dengan PSBB masa transisi atau ketika sudah dilonggarkan.
Dari perbandingan itu terlihat kondisi pergerakan penduduk saat pelonggaran PSBB semakin tinggi yang diikuti naiknya jumlah kasus positif Covid-19.
"Inilah yang dari sisi epidemiologi mengkawatirkan. Sebab, ini akan meningkatkan kasus. Maka kita harus cegah supaya kasus tidak naik," kata Iwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.