Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendagri Dorong Inovasi Pelayanan Publik di Daerah Saat Pandemi Covid-19

Kompas.com - 16/07/2020, 10:18 WIB
Sania Mashabi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong adanya inovasi pelayanan publik di daerah pada masa pandemi Covid-19.

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kemendagri Muhammad Hudori mengatakan, inovasi terkait pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan berdasarkan protokol kesehatan perlu dilakukan.

"Ini peran inovasi daerah, prinsipnya inovasi itu kan ada tujuan, ini perlu dilakukan daerah ini sangat penting," ujar Hudori melalui keterangan tertulis, Rabu (15/7/2020).

Baca juga: Wapres Maruf Minta Birokrat Tetap Berikan Pelayanan Publik Optimal Saat Pandemi

"Terutama atau pasca pandemi Covid-19 khususnya bagaimana jenis pelayanan publik, tata kelola pemerintahan dapat berdasarkan protokol kesehatan," lanjut dia.

Hudori menilai, lomba inovasi pelayanan publik bisa menjadi acuan membangun daerah dengan melakukan pelayanan publik berdasarkan protokol kesehatan.

Kemendagri pun sudah melakukan beberapa lomba inovasi pelayanan publik berbasis penerapan protokol kesehatan di daerah.

"Inovasi ini lahir dari tema-tema daerah, jadi terbangun dari daerah, ini sebagai gerakan nasional untuk melaksanakan protokol kesehatan di seluruh pemda (pemerintah daerah)," ujarnya. 

Baca juga: Ada Wabah Corona, Ini Catatan Anggota DPR soal Fasilitas Informasi Pelayanan Publik

Hudori juga mengatakan, partispasi masyarakat untuk memberikan masukan terhadap penyelenggaraan pelayanan publik berbasis protokol kesehatan perlu dilakukan.

Sehingga, pemerintah daerah mampu menciptakan pemerintahan yang baik berbasis aspirasi.

"Urgensi partisipasi masyarkat di daerah pasca-covid, jadi input ini kan dalam rangka partisipasi, ini bagaimana menyiapkan wadah aspirasi masyarakat," ungkapnya.

"Kemudian ditampung, diakomodir berdasarkan kemampuan pemda dan ada kolaborasi, kemudian prosesnya dilakukan," ucap Hudori.

Diketahui, pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia. Berdasarkan data pemerintah hingga Rabu (15/7/2020) tercatat sudah ada 80.094 kasus positif Covid-19 di Tanah Air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com